Minggu, 12 Januari 2025

Ukraina Tangkap 2 Tentara Korea Utara Saat Perang

JAKARTA – Badan intelijen Korea Selatan membenarkan bahwa Ukraina sudah menangkap dua tentara Korea Utara yang terluka pada minggu ini di Rusia. Saat ini, dua tentara Korut tersebut sedang diinterogasi.

“Mengonfirmasi bahwa militer Ukraina menangkap dua tentara Korea Utara pada 9 Januari di medan perang Kursk di Rusia,” kata Badan Intelijen Nasional (NIS) Seoul, dikutip Holopis.com, Minggu (12/1).

Sebagai informasi, Ukraina, Amerika Serikat, dan Korea Selatan menuduh Korea Utara memiliki senjata nuklir dan mengirimkan lebih dari 10.000 tentara untuk membantu memperkuat pasukan Rusia.

Mengklaim telah menangkap dua tentara Korea Utara, Ukraina kemudian merlis video yang menunjukkan dua pria di ranjang rumah sakit, satu dengan tangan diperban, dan lainnya dengan rahang diperban.

Baca Juga :  Menhan Prabowo Sorot Perang Ukraina dan Palestina Berdampak ke Indonesia

Ukraina mengatakan bahwa dua tentara tersebut adalah individu-individu berpengalaman, dan salah satu dari mereka bahkan dikiirm ke Rusia untuk pelatihan, dan tidak berperang.

Volodymyr Zelenskyy Konfirmasi Ukraina Tangkap Tentara Korea Utara

Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengklaim bahwa tentaranya sudah menangkap anggota militer Korea Utara. Kedua tentara pun selamat meskipun terluka, dan dibawa ke Kiev.

Zelenskyy kemudian mengatakan bahwa Rusia dan Ukraina biasanya membunuh tentara mereka yang terluka, agar tidak ketahuan bahwa Korea Utara terlibat dalam perang Ukraina.

“Ini bukan lah tugas yang mudah, pasukan Rusia dan Korea Utara biasanya mengeksekusi tentara mereka yang terluka untuk menghapus bukti bahwa Korea Utara terlibat dalam perang menyerang Ukraina,” kata Zelenskyy.

Baca Juga :  Serangan ISIS di Gedung Konser Moskow Tewaskan Lebih dari 60 Orang

Ia kemudian berterima kasih kepada tiim nya yang sudah berhasil menangkap dua tentara itu, dan mengizinkan para wartawan untuk mengakses kedua tahanan ini agar dunia tahu apa yang terjadi.

“Saya sudah menginstruksikan Security Service of Ukraine agar mengizinkan par ajurnalis mengakses para tawanan ini. Agar dunia tahu apa yang sebenarnya terjadi,” pungkasnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral