JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan rasa nyamannya bersama dengan Partai Koalisi Indonesia Maju (KIM). Bahkan sama dengan nyamannya ketika Puan Maharani hadir dalam forum yang sangat hangat, yakni HUT 60 Partai Golkar.
“Saya merasa nyaman ada Mbak Puan di sini malam hari ini,” kata Prabowo saat menjadi keynote speech dalam acara yang diselenggarakan di di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Kamis (12/12) malam seperti dikutip Holopis.com.
Mendapati namanya disebut, Puan yang mengenakan pakaian hitam merah itu pun berdiri dan melakukan gestur salam kepada Prabowo Subianto.
Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di Republik Indonesia itu pun menyampaikan penghormatan kepada PDIP yang saat ini memilih sebagai oposisi. Menurutnya, hal itu patut diapresiasi karena dalam sistem demokrasi, perlu adanya kekuatan penyeimbang.
“Dan saya menghargai PDIP, walaupun saya punya gagasan persatuan nasional, mau ikut-ikut bung Karno. Tapi saya menghargai bahwa untuk demokrasi mungkin perlu ada yang di luar koalisi sebagai check and balances untuk mengawasi kita,” ujarnya.
Walaupun sebagai pihak yang berseberangan dalam konteks pengelolaan pemerintahan, Prabowo yakin semua partai termasuk PDIP sangat nasionalis dan mementingkan kepentingan bangsa dan negara. Tujuan mereka tidak untuk merusak, melainkan untuk menjaga agar NKRI tetap tegak.
“Tapi saya yakin di ujungnya seluruh partai politik yang ada di Indonesia dalam hati paling dalam adalah cinta tanah air, cinta merah putih,” tandasnya.
Semangat ini diutarakan Prabowo sebagai bagian dari memupuk rasa solidaritas dan kolaboratif antar seluruh stakeholder, baik yang seirama dalam koalisi, maupun seirama dalam berbangsa dan bernegara.
Jika pemikiran yang sama untuk bersama membangun bangsa dan negara, maka Indonesia tidak akan mudah diadu-domba oleh siapa pun.
“Kita harus percaya diri, jangan lagi kita mau diadu domba,” sambung Prabowo.