HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mantan member boyband fenomenal One Direction, Liam Payne, meninggal dunia setelah jatuh dari balkon lantai 3 kamar hotelnya, di Buenos Aires, Argentina. Saat ini, pihak berwajib sedang memeriksa apakah ada unsur kesengajaan dari tragedi nahas yang menimpa Liam tersebut.
Namun, ada fakta baru terkait kematian Liam, yang datang langsung dari tamu hotel lainnya, yang menginap di dekat kamar sang superstar.
Seorang tamu hotel yang menginap di sebelah kamar Liam mengatakan ia mendengar suara yang sangat keras berasal dari kamar tersebut. Tak hanya suara kencang, mereka juga mendengar teriakan keras.
Ia sampai mengira bahwa pihak hotel sedang melakukan konstruksi di kamar itu.
“Kami pikir ada konstruksi, ada yang dikerjakan di kaamar itu,” kata tamu hotel yang tak menyebutkan namanya, dikutip Holopis.com, Jum’at (18/10).
Ia mendengar suara barang berat yang diangkat dan dilempar, dan melihat staf hotel keluar masuk kamar Liam Payne. Kemudian ia mendengar suara sirine, namun tidak berpikir apa-apa terkait kejadiant tersebut.
Sampai akhirnya ia turun ke lantai bawah, dan melihat sudah banyak mobil polisi berkumpul di luar hotel.
Berdasarkan hasil autopsi, Liam Payne meninggal dunia akibat 25 cedera fatal di tubuh, termasuk cedera kepala, pendarahan luar dan juga dalam.
Kronologi Liam Payne Terjatuh dari Balkon Kamar Hotel
Saat ini, belum diketahui secara pasti apakah Liam Payne sengaja terjun dari balkon kamarnya, atau momen itu adalah sebuah ketidaksengajaan.
Namun ada laporan bahwa Liam Payne bertindak tak karuan sebelum meninggal dunia. Ia diduga di bawah pengaruh narkoba dan alkohol. Liam diketahui membanting laptopnya di lobby, dan harus dibawa ke dalam kamar.
Saat dikamar, Liam dilaporkan membuat kekacauan di rumahnya hingga membuat para staff hotel khawatir dengan keselamatan Liam.
Kesedihan Penggemar Indonesia
Kesedihan mendengar kabar kepergian Liam Payne juga dirasakan oleh para penggemarnya di Indonesia. Para netizen Indonesia sedih karena One Direction gagal memenuhi keinginan penggemar untuk kembali reuni dalam sebuah proyek baru, sejak bubar di tahun 2015.
“Liam, bangun nggak lo? Comeback dulu napa?!,” kata @ElfiRamadhani.
Ada netizen yang mengatakan bahwa ini bukanlah kabar yang ia tunggu dari Liam Payne.
“Bukan kabar ini yang kita tunggu Liam,” kata @afifahhasran.
Seruan agar Liam Payne harusnya comeback bersama One Direction pun terus diresukan oleh netizen di media sosial, seperti salah satunya dari Tiktok.
“Liam bangun!!! Teman-teman lu mau comeback,”
“Dia yang paling semangat buat comeback,” kata @nndaaawwww_.
Seperti diberitakan Holopis.com sebelumnya, kabar Liam Payne meninggal dunia di usia 31 tahun mengejutkan dunia hiburan. Liam terjatuh dari lantai 3 hotel tempat ia menginap di Argentina.
Pada hari Rabu (16/10) sore waktu setempat, polisi Buenos Aires mendapatkan telfon dari 911 terkait seorang pria agresif yang diduga sedang dalam pengaruh obat-obatan dan alkohol.
Sosok tersebut dikonfirmasi adalah Liam Payne yang meninggal saat jatuh dari balkon kamar hotelnya. Liam Payne meninggalkan seorang anak, orang tua, dan dua kakak perempuan.