HOLOPIS.COM, JAKARTA – Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) menyerahkan 10 nama capim KPK dan 10 calon anggota Dewas KPK periode 2024-2029 kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (1/10). Jokowi selanjutnya akan menyampaikan 10 nama capim KPK dan 10 calon anggota Dewas KPK itu kepada kepada DPR.
“Alhamdulillah Bapak Presiden akan meneruskan nama-nama tersebut ke DPR,” ucap Wakil Ketua Pansel Capim dan Cadewas KPK, Arief Satria kepada wartawan di Gedung Utama Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, seperti dikutip Holopis.com.
Komisi III DPR selanjutnya akan menggelar fit and proper test terhadap para calon tersebut.
Berikut 10 nama capim KPK yang diserahkan kepada Jokowi:
1. Agus Joko Pramono
2. Ahmad Alamsyah Saragih
3. Djoko Poerwanto
4. Fitroh Rohcahyanto
5. Ibnu Basuki Widodo
6. Ida Budhiati
7. Johanis Tanak
8. Michael Rolandi Cesnanta Brata
9. Poengky Indarti
10. Setyo Budiyanto
Adapun 10 nama calon anggota Dewas KPK yang diserahkan kepada Jokowi:
1. Benny Jozua Mamoto
2. Chisca Mirawati
3. Elly Fariani
4. Gusrizal
5. Hamdi Hassyarbaini
6. Heru Kreshna Reza
7. Iskandar Mz
8. Mirwazi
9. Wara Kustriani Sumpeno
10. Wisnu Baroto
Dalam pemilihan capim dan calon Dewas KPK, sejumlah kriteria calon telah ditetapkan dan menjadi bahan pertimbangan mulai dari reputasi hingga kepercayaan publik. Penetapan aspek penilaian tersebut juga berdasarkan atas masukan dari berbagai kalangan.
“Rekan-rekan media kita undang, rekan-rekan CSO kita undang, rekan-rekan akademisi kita undang, pebisnis juga kita undang. Itu merupakan bagian dari upaya kita untuk menampung aspirasi kira-kira seperti apa yang diperlukan untuk bisa menjalankan tugas-tugas dan fungsi sebagai pimpinan KPK dan cadewas,” ujar Arief.
Pansel selain itu juga memeriksa rekam jejak dari para calon serta mempertimbangkan masukan dari berbagai pihak. Masukan itu diperoleh dari berbagai instansi pemerintah yang memiliki kewenangan dan kompetensi dalam melihat rekam jejak.
“Kemudian juga dari masyarakat karena unsur masyarakat menjadi salah satu komponen penting dan menjadi bahan pertimbangan kami dalam menentukan keputusan akhir. Jadi saya kira variabel-variabel sangat komprehensif,” tutur dia.
Pansel juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan pansel capim dan cadewas KPK selama proses seleksi. “Kami ucapkan terima kasih kepada media, terima kasih kepada seluruh unsur masyarakat yang telah memberikan dukungan kepada kami, memberikan informasi, masukan dan juga bahkan memberikan kritik. Saya kira itu hal yang sangat penting bagi kami dalam menentukan proses seleksi ini,” tandas Arief.