Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ikat Indonesia karya Didit Hediprasetyo alias Didit Prabowo, akhirnya merilis desain seragam yang nantinya akan dikenakan para atlet Indonesia untuk Paralimpiade Paris 2024 yang akan datang.

Desain ini menunjukkan indahnya paduan warna broken white dan motif ikat berwarna merah kuning yang eye-catching dan berkelas.

Motif ikat yang digunakan terinspirasi dari bulu garuda, lambang maskot Indonesia yang menunjukkan kekuatan negara sehingga diharapkan dapat mengeluarkan semangat para atlet.

“Koleksi ini memancarkan semangat dalam setiap gerakan yang optimis dan enerjik, dengan motif ikat spesial yang terinspirasi dari gelombang laut dan bentuk bulu Garuda Pancasila,” tulis akun Instagram @ikat_ind, dikutip Holopis.com, Rabu (28/8).

Motif bulu garuda dalam ilustrasi motif ikat ini menunjukkan bagaimana kekuatan para atlet dalam berkompetisi nanti.

Warna merah, putih, dan kuning emas pun dipilih untuk memberikan simbol keberanian, dan tanggung jawab yang harus selalu disertakan dalam setiap bertindak.

“Warna merah, putih, kuning emas, dan abu-abu menyatukan simbol keberanian, kesucian, kemegahan, dan tanggung jawab, sementara kombinasi warna krem lembut menambah kesan modern yang harmonis,” kata @Ikat_Ind.

Tentunya warna-warna berani dan makna yang garang tidak akan berarti jika tidak dihiasi dengan harapan untuk masa depan dan prestasi Indonesia. Karena itulah setiap detail memiliki makna tersendiri.

“Dari setiap detail, kami ingin menyebarkan energi positif, serta harapan untuk negara kita tercinta, Indonesia,” pungkas akun itu.

Reaksi Netizen Melihat Seragam Atlet Paralimpiade

Pujian pun mengalir untuk desain Didit Hediprasetyo. Sama seperti seragam atlet sebelumnya, karya Didit dinilai simpel namun sangat menyala.

“Mas Dit, keren pake banget. Cutting simpel tapi Indonesianya menyala,” kata @panca_candikarini.

Ada pula netizen yang menilai bahwa seragam ini bahkan lebih bagus dari versi Olimpiade Paria 2024 lalu.

This is what I’m talking about! Way better than Olympic version tbh. Love this very muchos! (Ini yang saya bicarakan! Lebih bagus dari versi olimpiade, sangat suka ini!) Super, Mas @didietmaulana.