HOLOPIS.COM, KARAWANG – Ratusan jemaah Nahdlatul Ulama (NU) Karawang mendatangi Mapolres Karawang pada Rabu (14/8) sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Nahdliyyin yang menjadi korban persekusi di Rengasdengklok beberapa waktu lalu.
Ketua Jemaah NU Karawang, KH. Ahmad Ruhyat Hasby, yang akrab disapa Kang Uyan, menegaskan bahwa NU adalah sebuah keluarga besar. Menurutnya, jika salah satu anggotanya disakiti, maka seluruh keluarga NU akan merasakan sakit yang sama.
“Kita ini semua keluarga NU, baik yang kultural maupun struktural. Ibarat satu tubuh, jika satu bagian sakit, maka seluruh tubuh ikut merasakan sakit,” ungkap Kang Uyan dalam pernyataannya kepada Holopis.com pada Rabu (14/8).
Jemaah NU Karawang dengan tegas mengecam segala bentuk kekerasan terhadap anggota Banser dan para kiai yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
“Kami tidak akan tinggal diam jika ada anggota Banser yang dipersekusi, seperti yang terjadi di Rengasdengklok kemarin. Bahkan salah seorang pengurus struktural dari Cikarang Utara sampai mengalami kerusakan mobil yang parah. Ini tidak bisa kami biarkan,” tambah Kang Uyan.
Jemaah NU Karawang mendesak pihak kepolisian untuk segera menangkap dan mengadili para pelaku persekusi tersebut.
“Siapa pun pelakunya, harus segera ditangkap oleh pihak kepolisian,” tutup Kang Uyan.
