BerandaOtoteknoTeknoRoy Suryo Yakin Peretasan Pusat Data Nasional Akibat Orang Dalam

Roy Suryo Yakin Peretasan Pusat Data Nasional Akibat Orang Dalam

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pemerhati Telematika, Multimedia, AI & OCB Independen Roy Suryo meyakini betul bahwa ujung tombak dari masalah peretasan dan serangan ransomware oleh brain cipher adalah akibat orang dalam.

Hal ini disampaikan Roy berdasarkan penjelasan dari Menko Polhukam Hadi Tjahjanto yang menyampaikan penjelasan bahwa memang ada aktivitas orang dalam yang diduga kuat menjadi penyebab utama bobolnya keamanan di PDNS tersebut.

“Menko Polhukam Hadi Tjahjanto-lah yang berani mengumumkan bahwa berdasarkan hasil forensik, ada pengguna dari pihak internal yang ditengarai teledor dalam penggunakan password,” kata Roy dalam keterangan tertulisnya yang diterima Holopis.com, Rabu (3/7).

Jika benar apa yang disampaikan Hadi, Roy pun semakin memperkuat keyakinannya bahwa memang ada kesalahan orang dalam di balik kasus serangan ransomware ini. Apalagi jauh-jauh hari pasca insiden ini mencuat ke publik, ia sudah menganalisisnya lebih dahulu.

Penerbit Iklan Google Adsense

“Hal ini bila diingat 100% sesuai dengan apa yang sudah saya prediksi dan tuliskan seminggu lalu, sudah saya tulis soal Ordal yang dimungkinkan menjadi penyebab awal peretasan PDNs-2, terenkripsi-nya data hingga kebocoran data-data vital negara dan masyarakat di Darkweb,” ujarnya.

Analisis ini memang tidak dijelaskan secara detail oleh Roy karena ia merasa bahwa tidak boleh mendahului pihak yang berwenang dalam melakukan penelusuran dan investigasi mendalam. Namun apa yang menjadi prediksi awalnya, akhirnya mulai terungkap satu per satu.

“Secara teknis apa yang dilakukan ordal tersebut meski saya sebenarnya sudah juga menelaahnya, biar BSSN dan aparat hukum terkait yang memprosesnya agar tidak disebut mendahului langkah dan berakibat yang bersangkutan bisa membersihkan jejak-jejak digitalnya,” jelas Roy.

Sebelumnya, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa berdasarkan hasil forensik dari BSSN, diketahui bahwa memang ada kesalahan orang dalam terkait dengan insiden jebolnya data PDNS Kominfo sehingga menjadi obyek serangan ransomware.

Hal ini disampaikan Hadi usai memimpin rapat koordinasi dengan BSSN, Kominfo dan Telkom terkait dengan tindak lanjut dari serangan ransomware pada hari Senin, 1 Juli 2024 di kantor Kemenko Polhukam, Gambir, Jakarta Pusat.

“Serta dari hasil forensik BSSN pun kami sudah menerima laporan, bahwa sudah diketahui user mana yang selalu menggunakan password yang sama atau yang lemah, hingga kemudian akhirnya terjadi permasalahan-permasalahan yang sangat serius ini,” kata Hadi.

Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

Viral Password Pusat Data Nasional Pakai Admin#1234

Di X atau sebelumnya Twitter, ramai bahasan mengenai awal mula jebolnya Pusat Data Nasional yang dikelola oleh Kominfo ini. Diduga awal mula celah ini muncul adalah karena kelalaian, atau mungkin keterlibatan orang yang dekat dengan akses ke server Pusat Data Nasional.

APJII Sambut Positif Starlink Jadi Bagian Penyedua ISP di Indonesia

Sekjen APJII Zulfadly Syam, menilai bahwa hadirnya Starlink dari SpaceX dipandang sebagai bagian dari peramai bisnis layanan jaringan internet di Indonesia.

Perlunya Pendekatan Holistik dalam Membangun Sistem Keamanan Siber

Pengamat dan praktisi keamanan data, Syam Basrijal mengatakan bahwa persoalan keamanan data memang menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku bisnia yang bersentuhan dengan digitalisasi.

Waspada Keamanan Data di Era Digital

Data pribadi merupakan informasi yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi individu secara spesifik, seperti nama, alamat, nomor telepon, data finansial, dan informasi pribadi lainnya. Dalam konteks digital, data ini sering kali disimpan dan diproses secara elektronik.

Event Promo Diamond Bakal Datang Kembali, Catat Tanggalnya!

Kabar gembira untuk para penggemar game Mobile Legends (ML), kini event promo diamond akan segera hadir pada 5 Juli 2024 mendatang di original server.

Besok, Hacker PDNS Bakal Berikan Kunci Ransomware Gratis!

Gang hacker yang menamakan diri mereka sebagai Brain Chiper, dikabarkan bakal memberikan kunci ransomware yang menyerang PDNS (Pusat Data Nasional Sementara) Indonesia.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS