IHSG Awal Pekan Ditutup Sumringah, Sektor Infrastruktur Jadi Pemimpin

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kinerja positif di awal pekan ini, dimana indeks acuan bursa saham di Indonesia itu ditutup di zona hijau pada penutupan perdagangan hari ini, Senin (10/6).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menguat 23,59 poin atau 0,34 persen ke posisi 6.921,54. Senada kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 juga naik 0,91 poin atau 0,10 persen ke posisi 884,84.

Sejak dibuka pada Senin pagi tadi, IHSG betah berada di teritori positif hingga penutupan sesi pertama, atau saat istirahat makan siang berlangsung. Pada sesi setelahnya pun, IHSG masih betah di zona hijau hingga penutupan perdagangan pada sore tadi.

Tercatat, terdapat empat sektor yang menjadi penopang penguatan IHSG pada hari ini, dimana pemimpinnya yakni sektor infrastruktur yang naik 0,82 persen, diikuti sektor barang baku dan sektor kesehatan yang masing- masing naik sebesar 0,31 persen dan 0,31 persen.

Namun di sisi lain, terdapat enam sektor yang menghambat laju IHSG pada hari ini, dimana enam sektor tersebut dipimpin sektor teknologi yang turun 2,04 persen, diikuti sektor energi dan sektor industri yang turun masing- masing turun sebesar 1,38 persen dan 1,28 persen.

Adapun untuk saham-saham yang menguat maksimal hingga perdagangan Senin sore, diantaranya yakni :

  • PT Barito Pacific Tbk (BRPT) : 7,25 persen
  • PT Harum Energy Tbk (HRUM) : 3,14 persen
  • PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) : 2,80 persen

Sedangkan untuk saham yang melemah pada perdagangan hari ini, yakni :

  • PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) : -9,75 persen
  • PT Bank Jago Tbk (ARTO) : -8,15 persen
  • PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) : -6,06 persen

Adapun untuk frekuensi perdagangan saham pada hari ini tercatat sebanyak 1.066.676 kali transaksi, dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 28,31 miliar lembar saham. Dari angka tersebut, nilai transaksi yang berhasil dibukukan pada hari ini senilai Rp8,90 triliun.

Kemudian di hari ini, ada banyak saham yang melemah, meskipun IHSG ditutup menguat di akhir perdagangan. Tercatat sebanyak 381 saham menurun, 198 saham naik, dan 205 saham lainnya tidak bergerak nilainya alias stagnan.

Temukan kami juga di Google News
  • Baca Juga

Rapor Bursa Saham Sepekan : IHSG Terkoreksi, Tapi Kapitalisasi Pasar Naik

Bursa Efek Indonesia (BEI) telah merilis data perdagangan saham di Indonesia selama sepekan terakhir, atau selama periode 22-26 Juli 2024.

IHSG Jelang Akhir Pekan Tak Menentu, Perhatikan Saham-saham Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bakal menguat terbatas pada perdagangan terakhir pekan ini, Jumat (26/7). Hal itu terlihat dari pergerakan IHSG pada perdagangan Kamis (25/7) kemarin.

Peluang IHSG Perkasa Cukup Kuat, Efek Biden ‘Surren’ Masih Dicerna Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berpeluang melanjutkan penguatan, meski masih dibayangi oleh koreksi mayoritas indeks global pada Selasa (23/7) kemarin.

IHSG Terjun Bebas ke Zona Merah, Gegara GOTO?

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) harus terjun bebas ke zona merah pada penutupan perdagangan Selasa (23/7), dengan pelemahan sebesar 0,11 persen.

Sejarah GoTo, dari Startup Menuju Raksasa Teknologi Indonesia

Jika berbicara tentang sejarah PT GoTo Gojek-Tokopedia Tbk, tidak terlepas berawal dari dua perusahaan rintisan (startup) Indonesia yang sangat fenomenal di awal kemunculannya, yakni Gojek dan Tokopedia.
Presiden dan Wakil Presiden 2024 - 2029
Sudaryono Jateng Satu
Olimpiade

BERITA TERBARU

Bamsoet Sebut Tata Kelola Impor Beras Masih Kacau

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau yang akrab disapa Bamsoet menyoroti perihal tata kelola impor beras di Indonesia yang menurutnya masih berantakan.