HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Haris Rusli Moti mengatakan bahwa pihaknya akan ikut berpartisipasi dalam mengawal dan memberikan dukungan moril kepada majelis hakim Mahkamah Konstitusi (MK) terkait dengan jelas pembacaan putusan gugatan PHPU (perselisihan hasil pemulihan umum) pada hari Senin, 22 April 2024 mendatang.
Moti mengklaim bahwa para relawan yang akan ikut bergabung berjumlah sekitar 100 ribu orang. Mereka akan berkumpul di sekitar Jalan Medan Merdeka Barat atau sekitar MK.
“Aksi masa damai yang diperkirakan dihadiri oleh kurang lebih 100 ribu orang pendukung dan pemilih pasangan Prabowo-Gibran yang dipusatkan di depan kantor Mahkamah Konstitusi,” kata Moti di Jakarta, Rabu (17/4) seperti dikutip Holopis.com.
Dalam kesempatan itu, aktivis 98 ini pun mengatakan bahwa aksi damai itu akan digelar pada Jumat (19/4) mulai pukul 14.00 WIB. Aksi massa akan berpusat di depan gedung MK.
Lantas, Moti pun menjelaskan bahwa aksi damai ini digelar sebagai respons dari berbagai tuduhan yang terjadi dalam sidang sengketa pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK). Dia menyinggung anggapan para pemilih Prabowo-Gibran dalam pilpres hanya bermodalkan bansos.
“Untuk merespons berbagai tuduhan penghinaan, pelecehan, yang ditujukan kepada pemilih pasangan Prabowo-Gibran seakan-akan 96,2 juta orang yang melaksanakan hak pilihnya untuk memilih pasangan Pak Prabowo dan Gibran karena disuap dengan bantuan sosial,” ungkap Moti.
Dia juga meminta para pemilih Prabowo-Gibran yang akan mengikuti aksi tetap bisa tertib dan menjaga kondusifitas. Pihaknya pun meminta seluruh simpatisan Prabowo-Gibran yang hadir mewaspadai adanya penyusup. Apalagi ada potensi aksi serupa juga dilakukan oleh simpatisan AMIN dan Ganjar-Mahfud.
“Kami menghimbau agar para pendukung dan pemilih pasangan Prabowo-Gibran dalam melaksanakan aksi massa menyampaikan aspirasinya dapat dijalankan dengan tertib dan damai. Kami mengimbau kepada seluruh pendukung dan pemilih Prabowo-Gibran yang melaksanakan aksi agar mewaspadai adanya penyusupan yang bertujuan membenturkan secara horizontal,” pungkasnya.
