HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pengamat politik Jerry Massie memberikan respons positif atas semangat persatuan yang diupayakan oleh Prabowo Subianto. Hal ini terkait dengan konsep Koalisi Indonesia Maju sebagai Rumah Transisi dalam kepemimpinan nasional pasca Pilpres 2024.
“Memang sangat penting rumah transisi itu, bisa sebagai jembatan dari pemerintahan Jokowi-Ma’ruf ke pemerintahan yang baru, Prabowo-Gibran,” kata Jerry dalam keterangannya kepada Holopis.com, Selasa (26/3).
Di rumah transisi itu, bisa digunakan sebagai wadah untuk membahas soal rencana kabinet pemerintahan Prabowo Gibran, bagaimana komposisi jajaran menteri dan sebagainya.
“Rumah transisi tempat berkumpul koalisi 02 ini untuk membahas soal kabinet ke depan,” terangnya.
Direktur eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) tersebut memberikan usulan komposisi jatah menteri untuk mengisi formasi Kabinet yang akan dipimpin Prabowo Gibran nanti.
Hanya saja, ia menyarankan agar komposisi menteri ini diberikan kepada partai pengusung saja. Tidak perlu diambil dari partai non koalisi, apalagi dari partai yang jelas-jelas merupakan rival dalam Pemilu 2024.
“Contoh saja, Gerindra 6-7 jatah menteri, Golkar 5-6 menteri, PAN 2-3, Demokrat 2-3 dan PSI 1-2, PBB 1, Garuda 1. Sisanya mewakili kalangan independen, praktisi, akademisi atau profesional,” tutupnya
