Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Federasi Sepakbola Palestina (PFA) resmi melontarkan surat kepada induk sepakbola dunia alias FIFA, meminta pemberian sanksi untuk Timnas beserta klub Israel.

Hal tersebut karena akibat dari serangan yang tak kunjung selesai yang dilakukan Israel terhadap kependudukan Palestina, dimana agresi Israel banyak menyebabkan kerugian bagi Palestina.

Selain sudah puluhan ribu nyawa warga Palestina melayang, infrastruktur juga mengalami kerusakan. Bahkan, sampai saat ini perang masih berlangsung dan masih banyak pertumpahan darah.

Selain daripada itu, fasilitas olahraga juga turut menjadi korban kekejaman Israel. Salah satunya yakni Stadion Yarmuk yang merupakan salah satu bangunan bersejarah juga di Palestina. Yang lebih parahnya lagi, stadion tersebut kabarnya kini dijadikan kamp militer Israel itu sendiri.

Federasi Sepakbola Palestina pun berharap bahwa FIFA bisa memberikan sanksi berat kepada Israel atas agresi militernya tersebut.

Dikutip Holopis.com dari Inside World Football, PFA disebut telah melayangkan surat resmi ke FIFA. Tak hanya sekadar permintaan sanksi untuk Timnas Israel, namun juga untuk klub yang bermain di liga domestiknya.

“Semua infrastruktur sepakbola di Gaza telah hancur atau rusak parah, termasuk stadion bersejarah Al Yarmuk yang diubah oleh Israel menjadi kamp konsentrasi sebagaimana didokumentasikan oleh lebih dari satu organisasi internasional. Buldoser Israel menggali lapangan hanya untuk menghancurkannya,” tulis pernyataan PFA.

Dalam proses protesnya itu sendiri, PFA kemudian menggunakan pasal 2 sampai 5 statuta FIFA tentang komitmen dan kebijakan FIFA terkait hak asasi manusia.

Surat tersebut pun lantas didukung juga oleh enam asosiasi anggota FIFA, tetapi tidak oleh tiga negara yakni Uni Emirat Arab, Qatat dan Arab Saudi, mereka menyatakan abstain.