HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mantan Menko Polhukam, Mahfud MD sudah bertemu dengan Menko Polhukam penggantinya, yakni Marsekal TNI (purn) Hadi Tjahjanto di kantor kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Usai bertemu, Mahfud mengatakan bahwa dirinya sangat yakni bahwa Hadi bisa menjalankan tugasnya yang baru sebagai Menko Polhukam pasca dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada hari Rabu, 21 Februari 2024 kemarin.
“Saya percaya Pak Hadi bisa menjalankan tugas di Kemenkoan,” kata Mahfud seperti dikutip Holopis.com, Kamis (22/2).
Dalam kesempatan itu, Mahfud MD ditemani oleh asisten pribadinya yakni Imam Marsudi dan stafnya yakni Rizal Mustary.
Kemudian, Mahfud mengatakan bahwa Hadi adalah sosok yang memiliki kecakapan dalam kaitannya dengan sektor Polhukam. Apalagi Hadi adalah mantan Panglima TNI dari matra TNI AU.
Karena pengalaman itu membuat Mahfud tak perlu memberikan kiat apa pun soal kinerja di Kemenko Polhukam yang sudah dilakoninya selama 4 tahun terakhir ini.
“Saya sudah tahu Pak Hadi, sangat cakap untuk melakukan ini. Saya tidak memberikan kiat-kiat, tapi memberikan substansi masalahnya,” ujarnya.
Bahkan Mahfud menilai jika Hadi lebih lincah karena berasal dari dari pada dirinya yang dari unsur sipil.
“Beliau bisa lebih lincah daripada saya,” pungkasnya.
Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa Mahfud MD melepaskan jabatannya sebagai Menko Polhukam pada hari Kamis 1 Februari 2024. Ia bertemu langsung dengan Presiden Jokowi untuk menyampaikan surat pengunduran dirinya secara resmi dari jabatan di Kabinet Indonesia Maju.
Keputusan itu diambil Mahfud karena konsekuensi politiknya menjadi Cawapres dari Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.
Kemudian, Jokowi menunjuk Tito Karnavian sebagai Plt Menko Polhukam. Kesehariannya, Tito merupakan Menteri Dalam Negeri. Selain kementeriannya berada di bawah koordinasi Kemenko Polhukam, Tito juga merupakan mantan Kapolri.
Hingga akhirnya pada hari Rabu, 21 Februari 2024, Presiden Jokowi melantik Menko Polhukam definitif yakni Hadi Tjahjanto. Ia direshuffle dari kursi sebelumnya di Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Sementara itu, jabatan Menteri ATR/BPN dijabat oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
