HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Nasdem menyatakan bahwa mereka sebenarnya sangat terbuka dengan rencana dari calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka yang akan melakukan sowan ke para rivalnya.
Politikus Partai NasDem, Bestari Barus menyatakan, pelaksanaan sowan tersebut sangat mungkin bisa dilakukan dan tinggal menyesuaikan waktu masing-masing pihak.
“Ya terbuka, terbuka saja. Namun pastinya harus menyesuaikan dengan waktu mengingat kesibukan masing-masing, kan begitu,” kata Bestari dalam keterangannya pada Kamis (15/2) seperti dikutip Holopis.com.
Bestari pun memastikan bahwa mereka tidak akan pernah menolak tawaran tersebut, apalagi dengan tujuan silahturahmi. Meskipun diketahui sampai saat ini mereka masih sibuk dengan urusan Pemilu.
“Namun tidak pernah kita menolak orang yang mau silaturahmi saja, mungkin masalah waktunya saja, gitu,” tegasnya.
Meski demikian, untuk pembahasan pemilihan presiden dan wakil presiden, Bestari lebih memilih menyerahkan keputusan ke pasangan Anies dan Muhaimin.
“Nah, tapi kalau kaitannya itu dengan urusan pemilu dan sebagainya, mungkin nanti Pak Anies atau Cak Imin-lah yang bisa menentukan kapan bisa bertemu bersama-sama, gitu kan. Saya kira itu,” tutupnya.
Juru Bicara Timnas AMIN, Mustofa Nahrawardaya sebelumnya mengatakan, meski menghormati niat baik Gibran Rakabuming, tetap saja mereka masih menaruh rasa curiga atas rencana tersebut.
“Bedakan antara urusan keluarga dengan urusan politik. Sowan ini, dalam rangka urusan sosial kekeluargaan atau urusan politik?” kata Mustofa Nahrawardaya dalam keterangannya pada Rabu (14/2).
Mustofa juga berdalih bahwa pihaknya tidak mau mengakui kekalahan berdasarkan hasil quick count yang telah disampaikan oleh sejumlah lembaga survei. Sehingga, mereka tetap saja mencurigai adanya maksud tertentu dari rencana sowan seorang Wali Kota Solo itu.
“Apakah niat itu sudah dipertimbangkan? Gibran tiba-tiba mau sowan statusnya sebagai apa? Jika sebagai peserta pemilu, silakan tunggu. Jangan sampai mereka mengira data quick count itu resmi,” tukasnya.
