HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Selasa (6/2), diproyeksi bergerak sideways atau mendatar. Demikian dikatakan Tim Riset Phintraco Sekuritas dalam rilis publikasinya.
Menurut mereka, pergerakan indeks saham yang cenderung mendatar karana pasar masih mencerna realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) pada Senin (5/2) kemarin.
“IHSG diperkirakan kembali bergerak sideways dalam rentang 7.175-7.250 pada Selasa (6/2),” tulis Phintraco Sekuritas dalam risetnya yang dikutip Holopis.com.
Secara teknikal, Stochastic RSI mulai bergerak turun dari overbought area bersamaan dengan pergerakan Senin kemarin.
Pada perdagangan hari ini, Phintraco Sekuritas memprediksi level resisten IHSG berada di 7.330. Sedangkan level pivot berada di 7.250, dan level support di 7.175.
Adapun BPS mencatat, pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang tahun 2023 sebesar 5,05 persen secara tahunan atau year on year (yoy). Namun pertumbuhan itu melambat dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 5,31 persen.
Meski demikian, realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal IV/2023 di 5,04 persen yoy, lebih tinggi dari perkiraan pasar yang berada di 5 persen yoy.
“Pasar tampaknya memiliki ekspektasi pertumbuhan ekonomi 2023 yang lebih besar dari realisasi tersebut,” papar riset tersebut.
Faktor lain yang menekan IHSG adalah kecenderungan pasar untuk lebih berhati-hati di pekan pendek ini karena libur panjang akhir pekan. Ada pula faktor eksternal dimana pasar menunggu rilis data inflasi China pada Kamis (8/2).
Alhasil, dengan sederet sentimen tersebut, Phintraco Sekuritas memberikan rekomendasi saham top picks yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diataranya;
- PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA),
- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF),
- PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG),
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA),
- PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA), dan
- PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS).
