Selain membangun dan meningkatkan fasilitas kesehatan dari Kabupaten hingga desa, Prabowo juga akan mengupayakan peningkatan tenaga kesehatan di setiap desa. Targetnya adalah 140 ribu dokter baru untuk memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat yang memadai.
“Kami akan segera mempercepat mengatasi kekurangan dokter di Indonesia, kita kekurangan sekitar 140.000 dokter dan itu akan kita segera atasi dengan cara kita akan menambah fakultas kedokteran di Indonesia, dari yang sekarang 92 kita akan membangun 300 fakultas kedokteran,” tutur Prabowo.
Dalam rangka menyiapkan kader-kader dokter baru, Prabowo menyatakan bahwa pemerintahannya nanti akan menyiapkan bibit-bibit unggul dari anak SMA untuk disekolahkan ke luar negeri.
“Kita juga akan mengirim 10.000 anak-anak pintar dari SMA, lulusan SMA kita akan beri beasiswa ke luar negeri untuk belajar kedokteran,” terangnya.
Pun demikian, beasiswa keluar negeri juga tidak hanya untuk pendidikan kedokteran saja. Akan tetapi pendidikan teknologi dan matematika pun menjadi salah satu fokus pemerintahan Prabowo-Gibran.
“Dan 10.000 lagi untuk belajar science, teknologi engineering, dan matematika,” tambahnya.
Kesejahteraan Sosial
Aspek lainnya adalah bagaimana meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan menyiapkan perumahan rakyat. Prabowo menargetkan akan membangun 3 juta rumah di pedesaan untuk mengakomodir kebutuhan tempat tinggal layak bagi masyarakat.
“Kita juga akan membangun 3 juta rumah untuk mereka yang belum punya rumah di pedesaan, 1 juta di pesisir, 1 juta di perkotaan,” terangnya.
Selanjutnya, Prabowo Subianto juga memaparkan soal bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan dengan melihat juga aspek kebutuhan guru sejahtera. Sehingga targetnya adalah bagaimana memperbaiki kualitas gaji guru honorer hingga meningkatkan kompetensi para tenaga pendidik di Indonesia.
“Kita yakin bahwa pendidikan strategis kita harus memperbaiki gaji guru, termasuk gaji honorer. Meningkatkan kompetensi guru, kita harus memberi pelatihan-pelatihan pendaftaran,” jelas Prabowo.
Peningkatan kesejahteraan ini juga tidak hanya menyentuh guru saja, akan tetapi para ASN baik dari lembaga TNI dan Polri. Ia ingin gaji mereka juga diperbaiki agar taraf kesejahteraan mereka meningkat.
“Dan juga seluruh penyelenggara negara, ASN, TNI, Polri. Penyuluh-penyuluh pertanian di mana-mana harus kita perbaiki gajinya, sehingga kualitas hidup mereka akan baik, sehingga mereka bisa memberi pelayanan kepada rakyat dengan sebaik-baiknya,” paparnya.
Terakhir, Prabowo Subianto menyatakan bahwa semua program unggulan yang disampaikan dalam konsep Strategi Transformasi Bangsa tersebut akan direalisasikan jika dirinya bersama Gibran mendapatkan mandat dari rakyat untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029.
“Itu beberapa program keunggulan kami dalam rangka strategi transformasi bangsa. Kita tidak hanya sekedar mau pembangunan, kita mau transformasi bangsa kita di atas landasan ekonomi yang sudah dibangun oleh Presiden Joko Widodo dan presiden-presiden sebelumnya,” tegasnya.
Semua itu ia upayakan agar Indonesia bisa bergerak menuju Indonesia Emas 2045 yang selama ini sudah dicita-citakan.
“Demikian pemikiran kami, kami yakin kami akan melakukan itu dan kami akan mencapai Indonesia Emas 2045,” pungkas Prabowo.
