HOLOPIS.COM, JAKARTA – Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar terus menebar janji kampanye mereka kepada masyarakat jelang Pemilu.
Salah satu janji yang disampaikan Muhaimin adalah saat menemui kelompok pensiunan ASN Provinsi Banten. Dimana pria yang tersandung kasus korupsi ‘durian gate’ itu mengklaim bakal menaikan tunjangan pensiunan secara simultan bertahap.
“Pensiunan ini harus direncanakan selama target-target puluhan tahun, bukan lima tahun sekali. Sehingga pensiunan ini harus direncanakan kesejahteraannya,” kata Muhaimin pada Jumat (2/2) seperti dikutip Holopis.com.
Pria yang juga tersandung kasus korupsi sistem proteksi di Kemenakertrans ini mengakui bahwa kenaikan tersebut akan menyedot anggaran dari APBN.
“Sehingga APBN kita mencukupi tetapi tahapan ke tahapannya semakin meningkat,” imbuhnya.
Nantinya, kenaikan tunjangan pensiunan bakal diatur secara simultan setiap tahunnya dengan dalih demi memberikan jaminan kesejahteraan bagi para pensiunan.
“Oleh karena itu harus ada kenaikan tunjangan pensiun secara simultan bertahap, tiap tahun, tiap tahun,” tukasnya.
Dengan kenaikan biaya pensiunan para ASN itu, diklaim Cak Imin bakal meningkatkan kesejahteraan para abdi negara tersebut.
“Sehingga ketika sampai pada tingkat masa tua betul, itu mereka masih punya jaminan masa depan kesejahteraan,” pungkasnya.
