HOLOPIS.COM, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum memastikan pihaknya tidak melakukan perubahan format debat kelima sekaligus debat terakhir Pilpres 2024 yang dijadwalkan berlangsung pada 4 Februari mendatang.
Hasyim memastikan format Debat nantinya akan tetap sama dengan debat-debat sebelumnya, yakni berlangsung dalam 6 segmen selama 120 menit.
“Format debat termasuk penyelenggaranya tetap,” ujar Hasyim dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (25/1).
Hasyim menegaskan, bahwa pihaknya tidak akan memberikan penekanan apapun, karena ia meyakini masing-masing paslon dan tim sudah memiliki strategi tersendiri untuk memanfaatkan momen debat terakhir ini untuk mendulang lebih banyak suara pemilih.
“Debat ini menjadi penampilan terakhir dan dalam rangka meyakinkan pemilih. Soal strategi, metode berdebat, urusan masing-masing paslon dan timnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hasyim juga memastikan jalannya debat pilpres terakhir ini akan tetap dihadiri oleh para pendukung dari masing-masing paslon.
Hal ini disampaikan Hasyim merespons pernyataan Ketua Bawaslu Rahmat Bagja yang mengusulkan agar KPU mengevaluasi keberadaan pendukung di arena debat. Pasalnya, keberadaan para pendukung terlalu ribut sehingga mengganggu jalannya debat.
“Tetap ada tim pasangan calon yang jumlahnya 75 orang, jadi tetap,” pungkas Hasyim.
Sebagaimana diketahui, debat kelima yang akan berlangsung pada Minggu 4 Februari mendatang akan mempertemukan para capres, yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo dalam satu panggung untuk saling beradu gagasan.
Adapun tema yang akan dibahas dalam debat terakhir Pilpres nanti adalah kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.
