HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pembalap KTM, Brad Binder merasa tetap bahagia meskipun harus gagal naik podium di posisi ke 3 saat balapan GP Valencia dalam ajang balapan MotoGP 2023 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, pada Minggu (26/11) kemarin.
Saat balapan, Brad sudah mengamankan posisi 1 menyalip pembalap Ducati Francesco Bagnaia saat putaran 21 setelah kejadian Jorge Martin terjatuh bersamaan dengan Marc Marquez.
“Juara ke 3 adalah tempat ke 3, meskipun kami tidak benar-benar naik podium. Saya memberikan beberapa podium tahun ini, jadi saya tahu itu tidak menyenangkan,” kata Brad Binder, seperti dikutip Holopis.com, Rabu (28/11).
Pembalap berusia 28 tahun itu juga merasa senang saat berada di peringkat ketiga. Bukan tanpa sebab, karena menurutnya tantangan di posisi ke 3 itu cukup keren karena bisa sesekali membuat jantung dari Pecco Bagnaia berdetak kencang karena sempat kehilangan posisi pertamanya saat putaran 21.
“Pokoknya, cukup keren untuk finis di posisi ke-3 setelah hampir mendekati,” ujarnya.
Selanjutnya, pria berdarah Afrika Selatan itu juga sengaja melakukan long lap penalty untuk menyelamatkan dirinya dari kecelakaan karena disebabkan oleh ban depan yang mendingin, sehingga membuatnya terpaksa harus turun kasta daripada harus kehilangan momentum balapan terakhir pada musim 2023 bersama tim pabrikan asal Austria tersebut.
“Saya melakukan Long Lap yang tidak diperlukan, namun melakukannya dengan baik untuk menyelamatkan kecelakaan karena ban depan telah mendingin,” tandasnya.
Binder juga telah menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh kru tim KTM yang telah membuat langkah besar baginya dan berharap bisa menjadi lebih baik pada musim depan nantinya pada 2024.
“Terima kasih untuk semua kru saya. Kami telah membuat langkah besar tahun ini dan masih banyak lagi yang akan datang,” tutupnya.
