HOLOPIS.COM, JAKARTA – Lembaga survei SPIN (Survei and Polling Indonesia) merilis temuan terbaru mereka dalam survei yang digelar pada bulan November 2023.
Direktur Eksekutif SPIN, Igor Dirgantara mengatakan, pihaknya memotret bagaimana potensi keterplilihan Capres-Cawapres dari generasi anak muda hingga orang tua. Hal ini menjadi penting karena daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 akan didominasi oleh kaum muda yakni Gerenasi Z maupun Generasi Y (milenial).
“Gen Z (1995-2010) ternyata lebih banyak memilih Prabowo Subianto dan Gibran dengan skor 48,4%,” kata Igor dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (27/11).
Sedangkan untuk pasangan Ganjar-Mahfud sebesar 21,1%. Kemudian Untuk Anies-Imin hanya 20,0%. Namun ada swing voters mencapai 10,5% di kalangan pemilih Gen Z di Pilpres 2024.
Kemudian Gen Y atau Milenial (1977-1994), keterpilihan paling tinggi masih diraih paslon Capres-Cawapres nomor urut 2 yakni Prabowo-Gibran dengan perolehan suara 48,5%. Sementara untuk Ganjar-Mahfud sebesar 20,8%. Namun Anies-Imin ungguli paslon nomor urut 3 yakni dengan skor 24,9%. Namun ada 5,7% pemilih yang belum menentukan pilihannya.
Untuk Gen X (1965-1976), keterpilihan Prabowo-Gibran masih unggul di angka 40,7%. Sementara untuk Ganjar-Mahfud dan Anies-Imin mendapatkan skor sama yakni 24,2%. Namun ada 10,9% pemilih di Gen X yang belum menjawab akan memilih siapa di Pilpres 2024 nanti.
Lantas untuk Gen Baby Boomers (1946-1964), keterpiilihan Ganjar-Mahfud lebih unggul yakni 38,5%, sementara untuk Prabowo-Gibran ada di 28,5%. Dan untuk Anies-Imin berada di angka kurus yakni 12,2%. Hanya saja ada 20,8% yang belum menjawab.
Terakhir untuk Gen Pre Baby Boomers (sebelum 1945). Keterpilihan Ganjar-Mahfud unggul di persentase 43,0%. Sementara untuk Prabowo-Gibran ada di 25,0%. Dan untuk Anies-Imin mencapai 22,0%. Namun masih ada yang swing voters sebenyak 10,0%.
“Kita ketahui 56,0% DPT Pemilu 2024 diisi oleh Gen Z dan Gen Y sehingga sangat perlu bagi Prabowo menunjukkan komitmennya untuk mengakomodir dan berkolaborasi bersama generasi ini dengan menempatkan Gibran Rakabuming sebagai Cawapresnya,” tuturnya.
Survei yang dilakukan oleh SPIN tersebut dilakukan dengan rentang waktu 10 hari, yakni mulai tanggal 1 – 10 November 2023 dengan melibatkan 2.178 responden yang tersebar di 38 provinsi di seluruh Indonesia.
Metodologi yang digunakan adalah multistage random sampling dengan margin of error (MoE) sebesar 2,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.