yandex
Senin, 30 Desember 2024

Peta Politik Prabowo Kuasai Sunda, Batak, Bugis dan Dominasi Pemilih 2024

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Direktur eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi memaparkan peta politik dukungan kepada Capres-Cawapres untuk sektor masyarakat berbasis etnis. Dalam catatan surveinya itu, Burhanuddin menyebut bahwa Sunda menjadi basis massa pendukung Prabowo Subianto.

“Raja sunda itu Pak Prabowo Subianto, 52,4% etnik Sunda memilih Pak Prabowo,” kata Burhanuddin dalam rilis surveinya yang dikutip Holopis.com, Senin (30/10).

Persentase Capres-Cawapres Prabowo-Gibran di etnis Sunda disusul kemudian disusul oleh Anies-Imin dengan 30,1%, lalu di bawahnya ada Ganjar-Mahfud dengan 16,5%.

Selain itu, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka juga unggul di kelompok etnis Batak dengan persentase 43,0%. Sementara untuk Anies-Imin mendapat 32,7% dan Ganjar-Mahfud mendapat 20,6%.

Kemudian di kalangan etnis Bugis mendapat 32,7%. Walau di Bugis selisih ketiga Capres-Cawapres yang sudah mendaftarkan ke KPU itu perbedaannya tidak cukup signifikan. Ada Ganjar-Mahfud dengan 31,0%, lalu disusul oleh Anies-Imin dengan 30,4%.

Selain dari sisi etnis, pasangan Prabowo-Gibran juga unggul di kalangan pemilih Islam. Yakni 36,7%. Sementara Ganjar-Mahfud ada di 30,4%. Sementara Anies-Imin yang digadang-gadang berasal dari representasi kaum muslimin justru tak cukup banyak, yakni hanya 26,4% saja,.

Lantas bagaimana dengan sektor pemilih berdasarkan usia, survei Indikator menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Gibran dianggap jauh lebih merepresentasikan kaum Gen Z (kurang dari 26 tahun) dan kaum milenial (27 – 42 tahun).

Untuk kalangan Gen Z, Prabowo-Gibran mendapat 37,8%. Lalu untuk kalangan milenial mendapatkan 37,1%. Sementara jika melihat dari KPU, DPT (daftar pemilih tetap) mayoritas berasal dari kalangan Gen Z dan milenial ini, yakni berasal dari kaum milenial dan gen Z sebesar 56,45%.

Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa survei ini dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia pada kurun waktu 16-20 Oktober 2023 dengan melibatkan 2.567 responden di seluruh Indonesia.

Rilis yang disampaikan pada hari Kamis (26/10) lalu tersebut menggunakan metodologi multistage random sampling dengan margin of error (MoE) 1,97% dan tingkat kepercayaan mencapai 95%.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral