HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pembalap Ferarri, Charles leclerc sudah memastikan bahwa pelanggarannya saat balapan itu adil oleh Federal Internasional Automobil (FIA) dalam ajang Formula 1 (F1) seri GP Austin, Amerika di sirkuit The Americas.

Sebelumnya, pembalap bernomor 16 itu melakukan pelanggaran dengan menggunakan papan bawah mobil berukuran 9mm sedangkan standar dari peraturan F1 harus menggunakan ukuran 10mm. Tetapi dia sudah setuju dengan menerima keputusan yang adil dari hakim FIA tentang regulasi peraturan papan bawah.

“peraturan tetaplah peraturan dan ditulis secara hitam-putih, jadi sangat adil jika kami mendiskualifikasi kami. Sekarang kami perlu melanjutkannya, mencoba memahami apa yang bisa kami lakukan untuk lebih baik dalam prediksi,” kata Charles leclerc, seperti dikutip Holopis.com, Jumat (27/10).

Leclerc juga mengatakan mobilnya tidak menyentuh tanah sama sekali dan menggunakan bahan bakar dengan kualitas yang sangat tinggi. Akibatnya, terdapat kesulitannya dalam menemukan tanda gesekan dengan aspal karena berada di P1.

“Mobilnya tidak bersentuhan sama sekali, lalu jelas dengan bahan bakar yang tinggi, dll. Kemudian Anda mengikuti balapan dan Anda didiskualifikasi dengan margin sekecil mungkin,” ujarnya.

“Meski dalam situasi seperti ini sangat sulit karena di FP1 kami tidak ada tanda-tanda bersentuhan di mana pun, sehingga sangat sulit untuk melakukannya. prediksi pada hari Minggu,” ungkapnya.

Pria asal Polandia juga mengatakan bahwa balapan akhir pekan kemarin menjadi kesulitan para kru mekanik dalam mengatur berat kendaraan apalagi mengingat kembali peraturan bahwa hanya memiliki satu kesempatan saja dalam menyeting mobil sebelum melakukan kualifikasi.

“Ini adalah pertanyaan yang sangat sulit dijawab, terutama di Sprint. akhir pekan, karena pada akhirnya kami hanya memiliki satu sesi untuk benar-benar mengatur ride height mobil, dan setelah kami menyelesaikan FP1 kami tidak kemana-mana,” tutupnya.