HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD mengaku sudah mendapatkan restu dari Presiden Joko Widodo atas keputusannya menjadi Cawapres di Pilpres 2024 bersama Ganjar Pranowo.
“Presiden mengucapkan selamat, telah dipilih menjadi cawapres. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar,” kata Mahfud MD dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (25/10).
Memang ada pesan penting yang disampaikan Presiden Jokowi dalam kegiatannya menghadap secara langsung. Pesan itu adalah bagaimana ikut berkontribusi menciptakan pemilu yang aman, damai, serta bisa berjalan dengan baik dan lancar.
“Presiden setuju, yang penting tugas dijaga sebaik-baiknya, jaga kelangsungan kebaikan bangsa ini agar pemilu berjalan damai,” ujarnya.
“Menitip agar pemilu berjalan dengan baik, pemilu bukan untuk bermusuhan tapi untuk bersama-sama mencari wakil rakyat dan pemimpin negara yang dipilih oleh rakyat sendiri,” sambung Mahfud.
Sebelum bertemu dengan Jokowi secara langsung, Mahfud MD juga mengatakan jika dirinya sudah berkirim surat ke Presiden usai dideklarasikan sebagai Cawapres Ganjar Pranowo oleh PDI Perjuangan bersama para parpol pengusung, yakni ; PPP, Hanura dan Perindo.
“Sudah, beliau mengucapkan selamat, sudah, merestui. Dan kalau resminya restu itu ijin sudah diberikan tanggal 18, bu Mega deklarasi pagi, sorenya saya kirim surat ke beliau, beliau di luar negeri langsung dijawab dari luar negeri, pak Mensesneg komunikasi dan diijinkan malam itu juga,” terangnya.
Sementara itu, terkait dengan jabatannya sebagai Menko Polhukam, Mahfud MD menyampaikan jika dirinya tidak perlu mengundurkan diri. Sebab, ia tetap bisa menjalankan amanat Presiden Joko Widodo sebagai Menko tanpa terganggu dengan kegiatan politiknya nanti.
“Soal jabatan saya sesuai peraturan. Saya kalau di dalam jabatan menteri ini seperti menteri-menteri yang lain, kalau sedang running itu ada hak cuti saat musim kampanye. Seminggu sekali saat musim kampanye. Kan kalau hari libur kan nggak pakai cuti dan memang libur,” papar Mahfud.