HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan, bahwa pemerintah akan melanjutkan program bantuan sosial (bansos) berupa 10 kilogram beras pada Desember 2023 mendatang.
Kabar tersebut sebagaimana disampaikan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. Ia mengatakan, bahwa hal tersebut merupakan upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas dan juga momentum pemulihan ekonomi nasional.
“APBN perlu untuk memberikan perlindungan dengan penebalan bansos. Ini supaya terutama masyarakat yang berpendapatan rendah,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa yang dikutip Holopis.com, Kamis (26/10).
Sri Mulyani menuturkan, pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp2,67 triliun untuk bansos beras yang rencananya diberikan kepada 21,3 juta kelompok penerima manfaat (KPM).
Selain bansos pangan, pemerintah juga berencana untuk memberikan bantuan langsung tunai (BLT) kepada setidaknya 18,8 juta KPM untuk meredam dampak fenomena El Nino.
Sri Mulyani menyebut, pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp7,52 triliun untuk BLT El Nino yang rencananya akan disalurkan melalui Kementerian Sosial (Kemensos) pada November-Desember 2023 mendatang.
“Kami sediakan Rp7,52 triliun untuk BLT yang akan dilaksanakan oleh Kemensos,” kata Sri Mulyani.
Nantinya, 18,8 juta penerima manfaat akan mendapat masig-mqsing akan mendar Rp200 ribu per bulan untuk November 2023-Desember 2023.