Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Bakal Calon Presiden 2024, Prabowo Subianto menyampaikan bahwa sampai saat ini memang belum ada keputusan bersama antar ketua umum partai politik Koalisi Indonesia Maju (KIM). Apalagi satu pasukan yakni Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan yang notabane adalah Menteri Perdagangan masih berada di Riyadh mendampingi Presiden Joko Widodo kunjungan ke Arab Saudi.

Namun, ia memastikan bahwa sebelum batas akhir jadwal pendaftaran oleh KPU, dirinya sudah mendaftar menjadi Capres 2024.

“Saya kira minggu depan sudah kita pendaftaran ya. Minggu depan. Bukan hari Minggu, minggu depan,” kata Prabowo saat menghadiri perayaan HUT 59 Golkar di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat seperti dikutip Holopis.com, Jumat (20/10).

Saat ditanya apakah mungkin pendaftaran akan dilakukan last minutes yakni di tanggal 25 Oktober 2023, Prabowo tak memberikan kepastiannya. Paling tidak, ia meminta semua pihak menunggu saja, khususnya hasil rapat pimpinan nasional (Rapimnas) DPP Partai Golkar yang digelar esok hari, 21 Oktober 2023.

“Ya kita lihat perkembangan. Besok ada Rapimnas Golkar, kita tunggu perkembangan,” ujarnya.

Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa KPU telah menetapkan jadwal pendaftaran Capres-Cawapres untuk Pilpres 2024. Pembukaan dimulai hari Kamis 19 Oktober 2023, dan ditutup pada tanggal 25 Oktober 2023.

“Untuk jadwal pendaftaran pasangan capres-cawapres akan dilakukan oleh parpol dan gabungan parpol dijadwalkan 19 sampai 25 Oktober 2023 bertempat di kantor KPU,” kata Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari pada hari Senin (16/10) lalu.

Pendaftaran mulai 19-24 Oktober akan dilayani mulai jam 08.00 – 16.00 WIB. Sementara untuk tanggal 25 Oktober atau di hari terakhir pendaftaran, layanan pendaftarannya akan dimulai jam 08.00 – 23.59 WIB.

“Khusus untuk hari terakhir 25 Oktober, itu dilakukan jam 08.00 – 23.59 WIB,” terangnya.

Sementara itu, ia juga meminta agar tim pemenangan dari Capres-Cawapres maupun gabungan partai politik pengusung (koalisi) agar memberitahukan sehari sebelum rencana kedatangan mereka melalui tim penghubung atau line officer (LO).

“H -1 sebelum partai politik atau gabungan partai politik hadir ke kantor KPU mendaftarkan Pasangan calon presiden wakil presiden, itu harus menginformasikan kepada KPU tentang rencana kehadirannya,” jelas Hasyim.