HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Budi Arie Setiadi menyampaikan bahwa berdasarkan banyak diskusi dengan beberapa kolega dan sejawat mengenai apa sih tantangan besar bangsa Indonesia ke depan.
Ia menyebut, bahwa tantangan besarnya adalah bagaimana Indonesia harus lebih banyak diisi oleh para ilmuan data atau data scientist yang merupakan anak-anak bangsa. Sebab, era teknologi informasi ke depan adalah pertarungan soal artificial intelligence (AI).
“Saya diskusi dengan beberapa teman, ini bagaimana tantangan bangsa kita ini, adalah soal data scientic. Karena cikal bakal AI ini ada di kemampuan anak bangsa untuk menjadi data scientis ke depan,” kata Budi Arie dalam sambutan di serah terima jabatan (Sertijab) di Kominfo bersama Plt Menkominfo Mahfud MD seperti dikutip Holopis.com, Senin (17/7).
Kemudian ia juga mengingatkan bahwa dua negara adidaya di dunia saat ini sedang bertarung soal teknologi informasi, yakni Amerika Serikat dan China. Oleh sebab itu, Budi pun ingin agar Indonesia tidak hanya sekadar menjadi penonton dari pertarungan sengit kedua negara besar tersebut.
“Sekarang Amerika dan China sedang bertarung, dan mudah-mudahan kita Indonesia tidak menjadi penonton. Walaupun sekarang ini teknologinya soal lain-lain masih dikuasai Amazone, web service dan Google, ini juga kita perlu tantangan sebagai anak bangsa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ketua Umum ProJo yang juga mantan Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi tersebut pun mengajak semua jajaran di Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk bisa bekerja sama dan sungguh-sungguh dalam menjalankan tugas masing-masing.
Sebab, ia ingin agar Kementerian yang saat ini dipimpinnya bisa menjadi lembaga yang berperforma tinggi.
“Kita sama-sama ya bu Sekjen dan pak Dirjen, semoga Kominfo ini bisa menjadi salah satu Kementerian yang dibanggakan dan meninggalkan legacy yang baik untuk pemerintahan pak Jokowi,” pungkasnya.
