Google Mulai Uji Coba Chatbot AI Kesehatan di Rumah Sakit

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Google mulai merancang chatbot AI atau kecerdasan buatan, untuk keperluan kesehatan yang diberi nama Med-PaLM 2 Google. AI tersebut, mulai diuji coba di rumah sakit penelitian Mayo Clinic sejak bulan April.

Dikutip Holopis.com dari The Verge, Senin (10/7), belum ada tanggapan dari Google maupun Mayo Clinic terkait dengan uji coba Chatbot AI Kesehatan tersebut.

Dalam laporan dari The Wall Street Journal (WSJ), dikatakan Google percaya model yang diperbarui ini dapat sangat membantu di negara-negara dengan akses yang lebih terbatas ke dokter.

Namun menurut WSJ, Med-PaLM 2 masih dalam tahap awal dan melaporkan bahwa pelanggan yang menguji Med-PaLM 2 akan mengontrol data mereka yang akan dienkripsi, dan Google tidak akan memiliki akses ke data tersebut.

Makalah ini juga menyebutkan penelitian yang dipublikasikan Google pada bulan Mei menunjukkan bahwa Med-PaLM 2 masih memiliki beberapa masalah akurasi yang sudah biasa kita lihat pada model bahasa yang besar.

Dalam penelitian tersebut, para dokter menemukan lebih banyak ketidakakuratan dan informasi yang tidak relevan dalam jawaban yang diberikan oleh Med-PaLM dan Med-PalM 2 Google dibandingkan dengan jawaban dari dokter lain.

Namun, di hampir setiap metrik lainnya seperti menunjukkan bukti penalaran, jawaban yang didukung konsensus, atau tidak menunjukkan tanda-tanda pemahaman yang salah, Med-PaLM 2 berkinerja kurang lebih sama baiknya dengan dokter yang sebenarnya.

Sebagai informasi, Med-PaLM 2 merupakan varian dari PaLM 2 yang diumumkan di gelaran Google I/O pada bulan Mei kemarin. Sedangkan PaLM 2 adalah model bahasa yang mendasari Google Bard.

Med-PaLM 2, dilatih dengan serangkaian demonstrasi ahli medis yang telah dikurasi. Menurut Google, ini akan membuatnya lebih baik dalam percakapan tentang perawatan kesehatan daripada chatbot umum seperti Bard, Bing, dan ChatGPT.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral