BerandaNewsPolhukamDitjen Pemasyarakatan Akui Mario Dandy Bisa Berkomunikasi Gratisan

Ditjen Pemasyarakatan Akui Mario Dandy Bisa Berkomunikasi Gratisan

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham menjelaskan perihal tudingan Mario Dandy yang bisa menelpon seorang saksi dari dalam penjara.

Kabag Humas dan Protokol Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham, Rika Aprianti mengakui, Mario Dandy memang mendapatkan fasilitas komunikasi.

“Mario Dandy diberikan hak untuk berkomunikasi dengan menggunakan layanan komunikasi yang disediakan di lapas,” kata Rika dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (28/6).

Namun, Rika berkilah bahwa layanan komunikasi ini bisa didapatkan oleh seluruh warga binaan secara gratis atau cuma-cuma.

Penerbit Iklan Google Adsense

“Layanan komunikasi ini diberikan kepada semua penghuni lapas, di jam kerja dari Senin-Jumat, sesuai dengan aturan yang berlaku. Layanan ini diberikan kepada semua penghuni lapas secara gratis,” klaimnya.

Rika pun mengklaim, selama ini proses pengawasan terus dilakukan kepada setiap warga binaan, termasuk Mario Dandy yang disebut kerap mendapat perlakukan istimewa.

“Semua kegiatan warga binaan dalam pengawasan petugas,” imbuhnya.

Mengenai tudingan isi pembicaraan yang menjurus kepada pengarahan saksi, Rika pun menyatakan itu bukan menjadi wewenang mereka.

“Silakan tanya pengacara yang bersangkutan ya,” tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, kuasa hukum Cristalino David Ozora, Mellisa Anggraini mengungkapkan, dari salah satu saksi yang diperiksa pada persidangan yakni Agnes Gracia, Chriswanda Oliver dan Rafael Benitez ternyata sempat dihubungi oleh Mario Dandy.

“Diceritakan oleh salah satu saksi yang hadir hari ini, bahwa dia ditelepon oleh seseorang dari yang kemudian dia sampaikan itu adalah Mario Dandy, yang kita ketahui sedang ditahan,” kata Mellisa.

Dari sambungan telepon itu, saksi mengakui bahwa putra dari Rafael Alun itu ternyata malah meminta saksi untuk memberikan keterangan sesuai dengan yang diarahkannya.

Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

KPU Ogah Minta Maaf Untuk Skandal Seksual Hasyim Asyari

KPU RI memastikan bahwa pihaknya tidak akan mengajukan permintaan maaf kepada publik atas kasus pelecehan seksual yang dilakukan Hasyim Ashari.

Apresiasi Densus 88, Gus Najih : Pembubaran JI Jadi Peristiwa Paling Bersejarah

Pengamat Politik Timur Tengah, Muhammad Najih Arromadloni alias Gus Najih mengapresiasi Densus 88 Polri atas deklarasi pembubaran Jamaah Islamiyah (JI) oleh para petinggi dan anggota tinggi di organisasi yang menganut paham-paham radikal tersebut.

Islah Bahrawi Apresiasi Densus 88 Usai JI Taubat : Sangat Bersejarah

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia (JMI) Islah Bahrawi mengapresiasi Densus 88 Anti Teror Mabes Polri yang telah cukup berhasil melakukan upaya...

Hadi Sebut PPATK Telah Serahkan Daftar Norek Judi Online ke Bareskrim

Ketua Satgas Judi Online Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa saat ini Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri telah menerima daftar rekening yang terindikasi menjadi tempat penampungan judi online.

Sekjen PKS Ogah Disalahkan Soal Hoaks Jokowi Cawe-Cawe

Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi mengklaim tidak ada yang salah dari pernyataannya yang menuduh bahwa Presiden Jokowi telah melakukan cawe-cawe di Pilkada.

Menko Polhukam: Satgas BLBI Peroleh Aset dan PBNP Senilai Rp38.2 Triliun

Sejak Satgas BLBI dibentuk pada tahun 2021 hingga saat ini, perolehan Satgas BLBI telah mencapai Rp38,2 triliun. Sementara aset yang dilakukan dalam Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Penetapan Status Penggunaan (PSP) saat ini nilainya mencapai Rp2,77 triliun atau seluas 989.168 m2.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS