BerandaNewsPolhukamBahlil Klaim Pemenang Pilpres 2024 Ditentukan Jokowi

Bahlil Klaim Pemenang Pilpres 2024 Ditentukan Jokowi

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Investasi Bahlil Lahadalia berbicara mengenai sosok pengganti Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2024 mendatang.

Dimana dalam sejumlah survei mengemuka 3 nama capres yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. Ketiga tokoh ini pun bersaing ketat meraih kemenangan di Pilpres nanti.

“Saya berpikir bahwa siapa pun capresnya kalau dalam data yang ada ya, kalau dengan data yang ada 3 besar terutama Pak Ganjar, Pak Prabowo, Pak Anies, ini salah langkah bisa repot ini, karena tidak ada yang beda sampai 20 digit,” kata Bahlil dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Senin (1/5).

Dari survei yang dirilis Indikator pun, Bahlil melihat perbedaan angka yang jauh sekali perbedaannya dengan Prabowo Subianto dan Ganjar.

Penerbit Iklan Google Adsense

“Pak Ganjar sama Pak Prabowo hanya 2 persen di bawah margin error. Pak Prabowo dan Pak Anies kurang lebih 7 persen menurut data bapak, ini agak sedikit melewati margin error,” tuturnya.

Bahlil pun menyarankan para Bacapres tersebut untuk aktif membangun komunikasi dengan Presiden Jokowi.

“Saya yakin bahwa capres yang menang, dalam pandangan saya berdasarkan data yang ada, capres yang menang itu adalah capres yang bisa membangun komunikasi baik dengan bapak Presiden Jokowi,” kata Bahlil.

Hal tersebut diklaim pembantu presiden itu karena Jokowi menentukan kemenangan Pilpres 2024 mendatang.

“Tapi kalau masih seperti ini, feeling saya kalau mau menang baik harus komunikasinya baik dengan bapak Presiden Jokowi,” klaimnya.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Mahfud Md Sebut Orang yang Tak Terima Hasil Pemilu Tidak Beradab

Mantan Menko Polhukam Mahfud MD menyinggung adanya pihak yang masih tidak terima dengan hasil Pilpres 2024.

Dwi Rio Sambodo Minta Tinjau Ulang Penonaktifan NIK di Jakarta

DPRD DKI Jakarta meminta kaji ulang terhadap teknis penonaktifan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Sebab, pihak dewan menerima banyak aduan terkait hal tersebut.

Pengamat Imbau Penambahan Angkutan Umum Libatkan Bappenas dan Kemendagri

Djoko Setijowarno meminta kepada pemerintah dalam melakukan pembenahan angkutan umum tidak berhenti sampai tingkat Kementerian Perhubungan, sebab keterlibatan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Kementerian Dalam Negeri juga diperlukan.

Bamsoet Anggap Tempo Tak Profesional Angkat Berita S2-nya

Bambang Soesatyo (Bamsoet), meminta semua jurnalis melakukan kegiatan profesinya secara profesional dan patuh pada kode etik jurnalistik (KEJ). Salah satunya terkait dengan pemberitaan dirinya yang dianggap telah terjadi pengaburan fakta oleh TEMPO Media Group.

Tok! Gugatan Praperadilan Pegi Setiawan Dikabulkan Hakim, Polda Jabar Kalah Telak

Hakim tunggal PN Bandung, Eman Sulaeman mengabulkan gugatan praperadilan Pegi Setiawan atas status tersangka yang telah dilakukan oleh Ditreskrimum Polda Jawa Barat terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon.

Putusan Praperadilan Pegi Setiawan Dibacakan Hari Ini

Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Bandung dijadwalkan membacakan putusan praperadilan yang diajukannya, menentukan nasib Pegi dalam menghadapi proses hukum selanjutnya.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS