HOLOPIS.COM, YOGYAKARTA  – 5 juta wisatawan diperkirakan akan melewatkan libur Natal dan Tahun Baru di DIY. Sejumlah jalur alternatif pun telah disiapkan sebagai skenario mengurai kepadatan arus kendaraan selama libur Nataru.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DIY Ni Made Dwipanti Indrayanti menuturkan Gubernur DIY telah menginstruksikan agar tidak semua kendaraan yang masuk ke DIY diarahkan ke Kota Yogyakarta.

“Jalur alternatif ini kami siapkan guna mencegah penumpukan kendaraan di lalu lintas jantung kota. Ini adalah bagian kebijakan untuk bicara tidak ruwet di dalam kota,” ujar Dwipanti kepada Holopis.com, Minggu (25/12).

Dwipanti mengatakan Gubernur menginginkan agar lalu lintas dari timur dan barat tidak semua harus masuk kota. Di mana kendaraan yang masuk bisa dilewatkan ke arah selatan atau utara, tidak harus melalui jalur utama.

Nataru kali ini, lanjut dia, jumlah kendaraan diperkirakan akan mengalami lonjakan karena bebarengan dengan musim liburan sekolah. Di samping memang ada pelonggaran aturan setelah pengetatan karena pandemi Covid19.

“Ada 4 jalur utama di DIY yang sering kali dipakai oleh wisatawan,” kata dia.

Jalur utama itu diantaranya adalah Prambanan-Yogyakarta, Tempel-Sleman, Wonosari-Yogyakarta dan Wates-Yogyakarta. Oleh karenanya di jalur ini biasanya sudah terjadi kepadatan arus kendaraan meskipun bukan liburan.