Sifat wuku
Wuku Kuningan, berlambang dewa Bathara Endra yang memiliki kelebihan dan keluhuran, tinggi derajatnya. Pohonnya Wijayakusuma, berwajah tampan rupawan, tapi tidak suka di keramaian.
Burungnya urang-urangan, serba cepat dalam bekerja, tetapi pelit. Bagaikan air terjun, banyak bicara , banyak bohongnya, jika di berikan nasihat atau masukan tidak diterima.
Lambangnya lata paruthul atau batang pohon yang patah, wataknya cenderung melarat dan mudah terserang penyakit. Bahayanya jika diamuk.
Kala ada di selatan, maka selama tujuh hari di wuku ini tidak baik pergi ke arah selatan untuk aktivitas yang sangat penting.
Sifat Rabu Pahing di wuku Kuningan
Sedangkan watak untuk Rabu Pahing di wuku Kuningan Rabu (15/6), ialah waktu tepat untuk mencari orang yang hilang.
“Secara umum hari Rabu Pahing di wuku Kuningan besok itu bagus untuk mencari orang yang hilang. Atau bisa juga diartikan bagus untuk memilih seseorang,” pungkasnya.
Jokowi Perkuat Kekuasaan Dengan Rangkul PAN di Kabinetnya
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan Resmi bergabung di pemerintahan Jokowi-Maaruf, sebagai Menteri Perdagangan. Sebelumnya, Kehadiran Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan Sekjen, Eddy Soeparno dalam pertemuan Presiden Joko Widodo dengan sejumlah partai koalisi di Istana Kepresidenan, menegaskan bergabungnya partai berlambang matahari itu ke koalisi pendukung Jokowi.
Selama ini, Jokowi memang berpengalaman mengajak pihak-pihak yang tadinya oposisi lalu masuk ke kubunya. Hal itu bisa terlihat dalam Kabinet Kerja hingga Kabinet Indonesia Maju. Ada sosok yang tadinya di luar pemerintahan lalu akhirnya bergabung menjadi tangan kanan.
Pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Wasisto Raharjo Jati mengatakan Jokowi ingin merangkul PAN dan berharap dapat meraih suara umat Islam.
“Artinya dengan merangkul PAN yang dianggap sebagai partai Islam menengah itu diharapkan mampu untuk merangkul massa muslim urban yang selama ini belum direngkuh oleh pak Jokowi dan koalisinya,” ucap Wasisto, Rabu (25/8).
Wasisto juga berpendapat masuknya PAN ke dalam koalisi akan memperkuat posisi pemerintah dalam menghadapi kritikan yang dilontarkan oleh partai oposisi, dalam hal ini Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat.