Holopis.com JAKARTA, HOLOPIS.COM – Hari Internasional Penjaga Perdamaian PBB jatuh pada tanggal 29 Mei, sebuah hari yang disahkan oleh Majelis Umum PBB resolusi 57/129 pada 11 Desember 2002 atas permintaan dari Asosiasi Pasukan Penjaga Perdamaian Ukraina.

Hari ini diadakan untuk menghormati para pasukan ‘Blue Helmets’ atau Helm Biru. Sekretaris Jenderal PBB (2011-2016) Ban Ki-moon mengatkan bahwa Blue Helmets adalah ciri terbaik dari solidaritas global atas keberaniannya bertugas di lingkungan berbahaya demi menjamin keamanan dan ketentraman.

Belakangan ini, pandemi Covid-19 telah membawa dampak yang besar tak hanya untuk masyarakat, tetapi juga para penjaga perdamaian.

Tantangan dan ancaman menjadi semakin besar, karena tak hanya harus membantu mengatasi pandemi, namun juga memberikan kebutuhan berkelanjutan demi mendukung negara-negara yang berkonflik.

Karena itu, saat ini PBB sedang mengumpulkan tenaga penjaga perdamaian masyarakat muda yang berusia 18 dan 29 tahun untuk dikerahkan demi perlindungan warga sipil.

Saat ini, terdapat ribuan kaum muda yang telah menjalankan tugas. PBB pun beranggapan bahwa tenaga muda bisa meningkatkan kerjasama dalam membantu dalam membangun perdamaian berlelanjutan untuk masa yang akan datang.