Pelecehan Seksual Dimulai Sejak 2018
Masih dari tanggapan Rektor UMY, ia mengaku bahwa pihak kampus mengetahui kasus dugaan kekerasan seksual ini dari akun media sosial. Dari sana diketahui pula bahwa ada 3 (tiga) korban yang menjadi target operasi kekerasan seksual MKA tersebut.
“Jadi kasus yang pertama diunggah itu (di medsos) sementara korban terakhir yang kejadiannya September 2021,” kata Gunawan.
Kemudian, korban lainnya ada yang mengalaminya pada tahun 2018. Hal ini diketahui berdasarkan hasil investigasi mendalam yang dilakukan oleh pihak kampus UMY.
“Selanjutnya yang 2 (korban lagi) ditemukan belakangan itu kejadiannya sebelum 2021, bahkan ada yang 2018,” imbuhnya.
Pun demikian, pihak UMY belum bisa meneruskan kasus tersebut ke jalur hukum, karena sampai saat ini belum ada korban yang melaporkan kasus tersebut secara resmi ke kepolisian.
“Sementara kasus kepada kepolisian kita menunggu. Karena kita hanya bisa melakukan penjatuhan sanksi atas dasar pelanggaran kode etik dan disiplin mahasiswa,” paparnya.
Perlu diketahui, bahwa salah satu akun media sosial Instagram @dear_umycatcallers memposting kasus dugaan kekerasan seksual tersebut. Bahkan ada juga postingan hasil screenshot percakapan para korban dipublikasi di sana.