yandex
Minggu, 29 Desember 2024

Mau Kerjasama dengan Jokowi, Prabowo : Demi Merah Putih

prabowo jokowi
Prabowo Subianto dan Joko Widodo saat bertemu usai Pilpres 2019.

Ada tiga pelajaran yang menjadi dasar mengapa dirinya bersedia dipinang Presiden Joko Widodo untuk menjadi Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju. Yakni tentang kebesaran para pemimpin-pemimpin terdahulu di negara-negara luar. Di Jepang ada Toyotomi Hideyoshi dan Keshogunan Tokugawa. Kemudian di Amerika Serikat ada Abraham Lincoln dan Willem Henry Seward, dan di China ada Mao Zedong.
Kecewa itu manusiawi
Walaupun begitu, Prabowo Subianto pun sempat merasa kecewa karena dua kali kalah dalam kontestasi Pilpres melawan Joko Widodo. Namun itu bukan menjadi persoalan yang lebih penting dibahas, melainkan bagaimana bisa bersama-sama memberikan manfaat kepada upaya kemajuan bangsa dan negara.
“Kalau kecewa pasti ada, manusiawi. Tapi ini kan komitmen kita untuk mengabdi untuk merah putih. Saya lihat di lingkungannya (Jokowi) banyak yang nggak setuju meminta saya jadi menteri pertahanan,” ujarnya.
Tidak hanya dari lingkaran Jokowi saja, Prabowo pun mengakui bahwa di lingkarannya pun banyak yang awalnya tidak setuju dengan keputusannya membantu Presiden Joko Widodo di Kabinet Indonesia Maju.
Namun, ia tetap memilih untuk menjelaskan kepada para pengikutnya serta pendukungnya di Pilpres 2019, bahwa rivalitas seharusnya sudah bisa dianulir dan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara.
“Ya kita harus berani menjelaskan. Saya jelaskan ke pengikut-pengikut saya, saya cerita di partai saya karena banyak penolakan keras juga dari partai saya. Saya juga ceritakan soal Abraham Lincoln. Bahkan saya juga cerita soal Mao Zedong,” paparnya. (MIB)

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral