JAKARTA, HOLOPIS.COM – Presiden China Xi Jinping meyakinkan Vladimir Putin bahwa negaranya akan mendukung Rusia. Hal ini pun membuat geram Amerika Serikat yang memberi peringatan kepada Beijing agar jangan sampai berada di sisi yang salah dalam sejarah.
“China bersedia untuk terus menawarkan dukungan untuk Rusia terutama dalam hal kedaulatan dan keamanan,” demikian dikatakan Vladimir Putin melansir AFP, Kamis (16/6).
China menolak untuk mengutuk invasi Rusia terhadap Ukraina. China juga telah dituduh memberikan perlindungan diplomatik kepada Rusia dengan mengecam sanksi Barat dan penjualan senjata ke Kiev.
Pembicaraan telpon antara Putin dan Xi Jinping adalah pembicaraan kedua setelah keduanya berkomunikasi di tanggal 24 Februari, hari saat Rusia menginvasi Ukraina.
Sementara itu, Amerika Serikat geram dengan keberanian Beijing yang menunjukkan dukungan mereka kepada Moskow.
“China mengklaim negara netral, tetapi tingkahnya sangant jelas bahwa mereka tetap berhubungan dekat dengan Rusia,” kata seorang juru bicara dari Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.
AS juga mengatakan, pihaknya juga sudah memonitor aktivitas China secara dekat bahkan sebelum Invasi Ukraina. AS menemukan bahwa China masih menggemakan propaganda Rusia ke seluruh dunia.
“Negara-negara yang berpihak pada Vladimir Putin akan berada di sisi yang salah dalam sejarah,” demikian pernyataan dari Departemen Luar Negeri AS.