JAKARTA, HOLOPIS.COM – jumlah pasien yang dirawat inap di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat tersisa 2 (dua) orang per Senin (9/5). Bahkan hingga Selasa (9/5) pagi ini jumlah pasien tidak mengalami penambahan maupun pengurangan.
Kedua pasien pasien Covid-19 berjenis kelamin laki-laki dan perempuan itu saat ini masih menjalani rawat inap di Tower 6 RSDC Wisma Atlet Kamayoran.
Berdasarkan informasi dari pihak manajemen, total tempat tidur yang saat ini tersedia di empat tower Wisma Atlet Kemayoran berjumlah 9.357 buah. Artinya, jika jumlah pasien yang dirawat inap hanya dua orang, maka tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di RSDC Wisma Atlet saat ini hanya sebesar 0,02 persen.
Selama pandemi virus corona, Wisma Atlet dialihfungsikan untuk menjadi tempat perawatan pasien Covid-19. Sebanyak 164.220 pasien pernah di rawat di Rumah sakit darurat tersebut.
Dari jumlah itu, sebanyak 162.448 pasien telah sembuh. Kemudian 1.171 pasien lainnya dirujuk ke rumah sakit rujukan Covid-19 lantaran gejala memberat, sementara 599 lainnya meninggal dunia.
Hingga, tercatat sebanyak 130 orang yang merupakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) yang didominasi oleh Pekerja Migran Indonesia (PMI) tengah melakukan karantina Tower 4 Wisma Atlet.
Proses karantina 5 x 24 jam masih berlaku bagi PPLN yang sama sekali belum divaksinasi Covid-19 atau baru menerima vaksin dosis pertama. Sementara bagi PPLN yang sudah mendapatkan vaksinasi dua dosis dan booster, pemerintah tidak mewajibkannya untuk menjalani karantina.