JAKARTA, HOLOPIS.COMMantan juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek “Uki” Prayudi mengatakan, bahwa pembagian kaus bertuliskan Anies Baswedan Presiden Indonesia Sejahtera di acara Mudik Gratis yang diselenggarakan oleh Pemprov DKI Jakarta adalah penyalahgunaan kekuasaan.

Apalagi saat ini, Anies Baswedan masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, kemudian ia juga hadir di acara pelepasan pemudik di Terminal Pulo Gebang, serta sempat berswafoto dengan pemudik yang mengenakan kaus tersebut.

“Bagi-bagi kaos Anies Baswedan Presiden adalah penyalahgunaan kekuasaan dan anggaran,” kata Uki, Kamis (28/4).

Jika memang Anies Baswedan tidak terlibat, seharusnya ada upaya selanjutnya dari Anies Baswedan untuk mengusut kasus tersebut, karena bisa berpotensi merusak citra dirinya sebagai pejabat pemerintahan.

“Seharusnya pak Anies meminta maaf dan berjanji untuk mengusut (kalau tak terlibat) atau tidak mengulangi lagi (kalau terlibat),” ujarnya.

Lebih lanjut, demografer muda itu mengaku cukup heran dengan fenomena kaus Anies Baswedan Presiden Indonesia Sejahtera yang dikenakan oleh para pemudik itu. Yakni, mengapa hanya PSI saja yang berteriak.

Ia menduga bahwa fraksi-fraksi lain di DPRD DKI Jakarta menganggap fenomena secama itu boleh dan sah-sah saja.

“Kenapa cuma PSI, fraksi DPRD DKI yang permasalahkan ini?,” pungkasnya.