JAKARTA, HOLOPIS.COM – Dalam menjaga kesehatan dan melakukan upaya pencegahan terhadap penularan Covid-19, semua orang diharuskan memperkuat imun tubuhnya.

Apalagi saat bulan Ramadan di mana semua kaum muslim berpuasa, masalah daya tahan tubuh jadi tantangan. Kurang tidur selama puasa bisa jadi penyebab imunitas drop.

Pola tidur saat berpuasa pasti berubah. Seseorang harus terjaga saat bangun Sahur. Dan bangun tidur lebih siang di pagi hari. Kurang tidur atau kurang berkualitas saat tidur bisa membuat imun drop.

Nutrition Expert dari YOUVIT Puteri Aisyaffa mengatakan, idealnya harus tidur minimal 7 jam per hari. Jika tidak, hal ini dapat mempengaruhi sistem saraf pusat (SSP) yang berperan penting untuk mengatur respon imun tubuh.

“Bukan hanya respon imun yang akan terganggu, kualitas dan durasi tidur yang buruk bisa meningkatkan resiko obesitas, hipertensi dan kardiovaskular (jantung),” ujarnya.

Dia memaparkan bahwa makanan yang dikonsumsi setiap hari (terutama saat sahur dan berbuka) bisa menjadi faktor apakah seseorang akan mengalami kesulitan tidur atau tidak. Misalnya hal itu tergantung pada kandungan gizinya.

“Dari hasil studi, kalau kita makan makanan yang kandungan lemak dan energinya cukup tinggi, bukan hanya akan berdampak pada resiko kolesterol, tetapi juga kesusahan untuk tidur dengan cepat,” tambahnya.

Berikut beberapa rekomendasi dalam memilih asupan nutrisi selama Ramadan.

1. Konsumsi buah

Coba konsumsi pepaya. Buah ini merupakan salah satu buah sederhana yang memiliki kandungan vitamin dan mineral yang tinggi (seperti vitamin A, C, asam folat, tembaga, magnesium) dan bagus untuk mendukung kualitas tidur.

2. Perbanyak porsi sayuran hijau

Kenapa? Karena kandung vitamin, mineral dan seratnya (seperti tryptophan, zat besi, magnesium, vitamin C, zeaxanthin) terbukti dapat memaksimalkan tidur yang dalam dan restoratif.

3. Minum Teh Herbal

Bisa minum juga teh herbal. Kandungan pada teh sudah lama terbukti dapat menenangkan saraf dan mengurangi kecemasan.

“Yang pasti imbangi juga dengan kesadaran pengaturan jam tidur yang ideal. Selain itu, selama puasa sebaiknya konsumsi multivitamin dan omega tambahan, karena tubuh dipaksa untuk tidak mendapatkan nutrisi dalam jangka waktu yang lama,” tutupnya.

4. Minum Susu

Pada susu terkandung kalsium dapat memproduksi melatonin atau yang lebih dikenal dengan hormon tidur.

5. Perbanyak kacang-kacangan

Konsumsi kacang kedelai seperti tempe dan susu kedelai. Sumber makanan ini mengandung isoflavone yang membantu kualitas tidur seseorang.