JAKARTA, HOLOPIS.COM – Pengamat politik dari KedaiKopi, Hendri Satrio menilai bahwa keluhan Presiden Joko Widodo tentang pengadaan barang di kementerian dan lembaga di Indonesia lebih banyak dari impor adalah sesuatu yang sangat bagus.
Hanya saja menurutnya, hal itu sangat baik ketika dilakukan presiden pada awal-awal dirinya menjabat sebagai Presiden.
“Bila ini dikeluhkan Pak Jokowi pada awal Pemerintahan periode pertama maka ini bagus sekali,” kata Hensat, panggilan akrab Hendri Satrio, Sabtu (26/3).
Namun ia sangat menyayangkan justru sikap marah dan keluhan Presiden ini justeru muncul saat ini, di mana sudah 8 tahun ia memimpin Indonesia.
“Tapi karena baru dikeluhkan beberapa hari lalu, maka mohon maaf komentar Saya singkat saja, ‘Bapak selama ini ngapain aja?’,” pungkasnya.
Perlu diketahui Sobat Holopis, bahwa Presiden Joko Widodo terus mengajak masyarakat menggunakan produk lokal buatan UMKM.
Hal tersebut disampaikan pada kesempatannya bicara di acara Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia yang digelar di Bali, Jumat (25/3).
Dalam pidatonya presiden juga menyoroti jika ada kementerian dan lembaga pemerintah seluruh Indonesia yang ogah menggunakan atau membeli produk dalam negeri.
“Barang yang kita beli barang dalam negeri, berarti bakal ada investasi, membuka lapangan pekerjaan tadi sudah dihitung, bisa membuka dua juta lapangan pekerjaan,” ucap Jokowi.
“Kalau ini tidak dilakukan, bodoh banget kita ini.. Jangan tepuk tangan, karena kita belum melakukan,” lanjutnya.