JAKARTA, HOLOPIS.COM – Kasi Pengembangan Pasar Pariwisata Dinas Pariwisata Bali Gunandika mengatakan, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Bali semenjak kebijakan tanpa karantina diterapkan terus meningkat. Tercatat persentase kenaikan mencapai 200%.
“Sebelum penerapan bebas karantina dan visa on arrival 8 Maret 2022, rata-rata satu harinya 120 orang. Setelah aturan itu berlaku menjadi 358 orang per hari,” kata Gunandika, Minggu (20/3).
Ia mengatakan, kedatangan penumpang mancanegara yang di Bandara Ngurah Rai tercatat sebanyak 4.579 orang per 17 Maret 2022.
Sementara, untuk wisatawan domestik (wisdom) juga mengalami peningkatan sejak pemerintah menerapkan kebijakan tanpa tes antigen dan swab PCR bagi pelaku perjalanan dalam negeri. Tercatat, kedatangan wisdom rata-rata per hari mencapai 21 sampai 22 ribu.
“Kalau, untuk wisatawan domestik peningkatan juga ada. Dari rata-rata 15 ribu menjadi 21 sampai 22 ribu per hari itu dari semua udara, laut dan udara. Itu ada pengaruhnya dihapusnya swab PCR dan antigen,” ujar Gunandika.
Lebih lanjut, Gunandika juga memprediksi peningkatan jumlah wisatawan akan terus terjadi, terlebih dengan adanya rencana perluasan kebijakan visa on arrival (VOA) ke sejumlah negara lainnya.
“Kemungkinan tambah banyak karena wisatawan mancanegara , mungkin ada yang baru tau kalau bebas karantina dan visa on arrival. Kalau wisman kan benar-benar direncanakan kalau liburnya. Tergantung dari maskapai dan kebijakan pemerintah rencana penambahan (negara) visa on arrival sekarang, baru 23 negara,” ujarnya.
