JAKARTA, HOLOPIS.COM – Presiden Ukraina Volodymyr Zeloenskyy mendukung rencana untuk memutuskan Rusia dari sistem perbankan SWIFT.
“Diplomat kami berjuang sepanjang waktu dan menginspirasi semua orang Eropa untuk menyepakati keputusan yang kuat dan adil untuk memutuskan hubungan Rusia dari jaringan antar bank internasional.” Kata Zelenskyy dalam sebuah video.
Kabar tersebut muncul setelah pejabat kepresidenan Prancis mengatakan bahwa anggota Uni Eropa hampir menyetujui untuk mencoret Rusia dari sistem pembayaran internasional SWIFT.
“Ini adalah kerugan miliaran dan miliaran untuk Rusia. Sebuah harga yang nyata untuk invasi keji kepada negara kita.” Kata Zelenskyy.
The latest from President Zelenskiy (after midnight in Ukraine). He emphasizes the many country & religious leaders he’s spoken to who expressed support for Ukraine & that an agreement’s been reached to cut Russia off from SWIFT. (This is only half of the 5-minute speech.) pic.twitter.com/FCGId2UBoS
— Kong Tsung-gan / 江松澗 (@KongTsungGan) February 26, 2022
Zelenskyy juga menyambut baik usulan Turki dan Azerbaijan untuk mengadakan pembicaraan damai dengan Rusia, dan memilih percakapannya dengan Perdana Menteri Italia Mario Draghi sebagai kunci untuk menyetujui lebih banyak dukungan internasional ke Ukraina.
“Kami akan berjuang selama yang diperlukan untuk membebaskan negara,” kata Zelenskyy.
Pada hari keempat invasi, Rusia belum menunjukkan tanda-tanda untuk berhenti menyerang Ukraina.
Semakin dalam ke ibuktoa Kiev, Rusia menembakkan rudal dan meledakkan tangka minyak serta pipa gas, serta menghancurkan apartemen milik warga sipil.