JAKARTA, HOLOPIS.COM – Zakiah Aini (25), pelaku penyerangan kantor Mabes Polri sempat melepaskan tembakan sebanyak enam kali ke arah petugas.
Tanda tanya mencuat, kenapa Zakiah Aini bisa masuk ke Mabes Polri dengan membawa senjata?
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan Zakiah masuk seperti biasa layaknya masyarakat yang membutuhkan pelayanan kepolisian. Namun, tiba-tiba Zakiah beraksi usai melalui pemeriksaan petugas.
“ZA datang seakan-akan menjadi bagian masyarakat yang membutuhkan dari pada pelayanan Polri setelah masuk di bagian pintu belakang Mabes Polri dan telah dilakukan pemeriksaan. Pemeriksaan yang tentunya telah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk pengamanan di markas-markas Polri, khususnya di Mabes Polri,” ujar Rusdi dikutip detik.com, Kamis (1/4).
“Yang bersangkutan masuk di pintu belakang dan seperti biasa seakan-akan masuk seperti masyarakat yang memiliki kebutuhan pelayanan Polri. Masuk dan tiba-tiba melakukan aksinya di pos pengamanan bagian depan,” sambungnya.
Rusdi menduga Zakiah menyimpan senjata di salah satu bagian tubuhnya sehingga luput dari pengawasan petugas. Maka dari itu, lanjut Rusdi, senjata yang dibawa Zakiah lolos dari penjagaan.
“Ya itu yang masih kita dalami karena tersangkanya kan ZA meninggal dunia dia ya. Dimungkinkan dia masukkan di bagian tubuhnya, entah di pinggang atau di mananya. Itu kenyataan memang lolos dari penjagaan. Ini sedang diaudit masalah pengamanan kita,” tutur Rusdi.
Rusdi membeberkan kepolisian akan melakukan audit terkait pengamanan di Mabes Polri. Ke depan, Mabes Polri bakal lebih waspada.
“Makanya tetap kita lakukan audit. Masalah pengamanan kita lihat dari hasil audit apabila ditemukan kekurangan kelemahan ini akan kita perbaiki ya. Mudah-mudahan hari ini sudah, masalah pengamanan markas kepolisian tidak hanya di Mabes, tapi seluruh wilayah markas kepolisian tentunya pengamanannya akan lebih baik lagi dan terus meningkatkan kewaspadaan,” tutupnya. (Tri)