JAKARTA, HOLOPIS.COM – Pemerintah negara Khazakhstan mengumumkan status darurat nasional pasca para pengunjuk rasa berhasil menduduki beberapa kantor pemerintah dan rumah dinas Presiden, Kassym-Jomart Tokayev.
Kabar situasi genting ini dirilis oleh situs Skynews yang dikutip oleh Holopis.com pada hari Kamis (6/1). Tidak hanya menduduki kantor-kantor dan pusat strategis nasional, para demonstran juga membakar beberapa gedung tersebut.
Sementara itu, seluruh penerbangan dari dan menuju Almaty untuk sementara waktu dibatalkan karena situasi yang tidak kondusif tersebut.
Beberapa maskapai seperti Lufthansa, Qatar Airways dan flydubai, yang mengoperasikan penerbangan reguler ke Kazakhstan mengatakan akan tetap memantau kejadian tersebut. Mereka akan melayani penerbangan setelah situasi sudah dirasa kondusif.
Diberitakan sebelumnya, aksi protes bermula karena harga Bahan Bakar Minyak (BBM) mobil naik berlipat ganda hanya dalam waktu beberapa hari. Kemudian, pemerintahan Tokayev akan memberlakukan batas harga kenaikan BBM 50 tenge (sekitar Rp1.652) per-liter.