MALANG – Sebuah video yang memperlihatkan perbandingan antara kondisi jalan rusak dengan kondisi jalan yang telah diperbaiki, viral di media sosial. Diketahui, video yang ramai diunggah oleh akun TikTok @karang.taruna.tunas.muda tersebut ternyata diambil di Dusun Sagelan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Dalam video tampak kondisi jalan sebelum diperbaiki tanpa beton cor, hanya tanah merah bergelombang yang sulit dilalui kendaraan terutama saat hujan yang membuat jalanan sangat licin dan sulit dilalui.
Sementara di akhir video terlihat kondisi jalan yang sudah diperbaiki dengan menggunakan beton sangat apik ditambah background video yang memperlihatkan gunung di kejauhan jalan sangat asri.
“Bukan dana desa ataupun dana pemerintah,” tulis keterangan di unggahan video tersebut.
Dari keterangan tersebut diketahui kondisi jalan rusak di Dusun Sagelan tersebut tidak mendapat perhatian dan bantuan dari pemerintah daerah setempat untuk diperbaiki, sehingga warga berinisiatif melakukan perbaikan dengan dana pribadi.
Diketahui kemudian, perbaikan jalan ini merupakan bantuan donatur yang dikatakan adalah salah satu juragan bakso di sana dengan gotong-royong warga setempat dalam melakukan perbaikan jalannya.
Video yang ditonton ratusan ribu kali di platform media sosial TikTok ini pun mendapat ribuan komentar dari warganet yang sebagian besar menyarankan agar di jalanan tersebut ditulis keterangan bahwa jalanan tersebut diperbaiki tanpa bantuan pemerintah.
“Kalau bisa bikin tulisan, BUKAN HASIL PEMERINTAH.. takutnya ada yang survey nanti di anggap pake dana pemerintah,” tulis akun @Lugi Andriana.
“Kasih tulisan kak , dibangun dengan dana warga BUKAN dana pemerintah,” komentar akun @abangnya yeontan.
Ada juga beberapa warganet yang membandingkan dengan desa tempat mereka tinggal yang juga rusak dan tak diperbaiki dengan dana desa.
“Sama di tempat ku juga,, jln rusak malah di suruh patungan buat perbaikan jln. sedangkan dari desa katanya uang y habis buat bayar pegawai desa,” papar akun @MARSYA COLLECTION JEPARA.