JAKARTA – Cagub Jakarta (Calon Gubenur) nomor urut 2, Dharma Porengkun dalam debat ketiga Pilakda Jakarta 2024 menyampaikan solusinya untuk menegatasi masalah kemacetan dan polusi di Jakarta.
Solusi yang akan dilakukannya, yakni teknologi tanpa lampu merah. Menurutnya, penyebab kemacetan di Jakarta karena keberadaan lampu merah.
“Pertama mengurangi kemacetan dengan teknologi tanpa lampu merah. Dua, prioritaskan transportasi umum,” katanya dalam debat ketiga Pilkada Jakarta, Minggu (17/11) yang dikutip Holopis.com.
Sebagai gantinya, Dharma Porengkun akan mengganti lapu merah dengan membangun underpass dan overpass di persimpangan dan itu bisa dibangun hanya alam 7 hari.
“Sudah ada teknologi yang hanya dalam 7 hari solusi itu bisa terbangun, lanjutnya.
Sementara, solusi untuk mengatasi polusi udara Dharma Porengkun akan menyiapkan energi terbarukan dari bahan baku yang mudah didapatkan.
“Kami siapkan energi terbarukan seperti biodiesel. Mandiri, bisa dari rumput laut, bisa dari nipah, bisa dari bakau,” jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Debat ketiga Pilkada Jakarta 2024 yang diikuti oleh tiga pasangan calon (paslon), akan dilangsungkan di Golden Ballroom-The Sultan Hotel & Residence Jakarta pada 17 November 2024 pukul 19.00 WIB.
Pada debat kali ini, akan mengangkat tema “Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim” yang dibagi ke dalam enam sub tema.
Yakni, penanganan banjir, penataan pemukiman, penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan. Lalu pengelolaan sampah, ketersediaan air bersih, kota layak huni dan penataan ruang terbuka hijau.
Sebagaimana diketahui, debat Pilakda Jakarta 2024 diikuti tiga paslon yaitu paslon nomor urut 1 idwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).