Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Dari banyaknya selebritas Indonesia yang masuk ke dalam jajaran Kabinet Merah Putih di era kepemimpinan Presiden Indonesia Prabowo Subianto, aktris senior Christin Hakim berkelakar menyebut nama Reza Rahadian pantas menjadi wakil dari Presiden Republik Indonesia (RI) ke-8 tersebut. 

Candaan ini disampaikan Christine saat menghadiri konferensi pers debut Reza Rahadian dalam debut film panjang perdananya berjudul ‘Pangku’. Menurutnya, potensi menjadi pendamping Prabowo tercermin dari keseriusan Reza dalam menyiapkan filmnya itu.

“Reza ini sebenarnya cocok jadi wakilnya Pak Prabowo. Atau jadi menterinya,” kata Christine saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selata (29/10). 

Berkat potensi itu lanjut Christine tidak menutup kemungkinan Reza menjadi seorang politikus terbuka lebar layaknya rekan-rekam selebriti yang lain. Hanya saja kata wanita berusia 67 tahun tersebut, Reza sama sekali tidak masuk oartao politik yang membuka jalannya untuk berperan serta dalam pemerintahan. 

“Sayang dia bukan orang partai, kalau orang partai pasti jadi menteri Pak Prabowo. Ibu punya alasan untuk itu,” sebutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Reza juga turut menunjukan semangat nasionalismenya bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober kemarin. Menurutnya, ini merupakan momen refleksi generasi muda agar berkontribusi untuk perubahan yang positif.

“Momen reflektif kita sebagai generasi muda. Apa sih yang sebenarnya bisa kita lakukan? Karena saya selalu percaya bahwa banyak yang bisa dilakukan,” katanya. 

Reza juga menekankan agar masyarakat, khususnya generasi muda agar bijak dalam menggunakan media sosial sitebgah perkembangan teknologi yang pesat saat ini. Menurutnya, media sosial bisa dimanfaatkan sebagai wadah sumber pengetahuan dan mengekspresikan kreativitas.

“Sebagai manusia kita kan diberkahi sama Tuhan ya. Kemampuan berpikir, menganalisa, akal sehat dan lain-lain. Nah itu tuh tetap harus menjadi fondasi utama dalam memfiltrasi apa-apa saja yang ada di sosial media,” tutupnya.