HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) berdasarkan hasil survei konsumen Bank Indonesia (BI) tercatat sebesar 123,5, turun apabila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 124,4. Hal ini mengindikasikan bahwa keyakinan konsumen mulai menurun.
Meski menurun, Direktur Eksekutif BI, Ramdan Denny Prakoso menyampaikan bahwa dari hasil survei konsumen tersebut masih mengindikasikan adanya keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi Indonesia yang tetap terjaga.
Tetap terjaganya keyakinan konsumen pada September 2024 ditopang oleh Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang masih berada pada level optimis.
“IKE tetap terjaga terutama didorong oleh Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja. Sementara itu, IEK tetap terjaga didorong oleh optimisme pada seluruh komponen pembentuknya,” tutur Denny yang dikutip Holopis.com dari keterangan tertulisnya, Kamis (10/10).
Adapun IKE pada September tercatat sebesar 113,9 atau turun bila dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 114,0. IEK yang tercatat sebesar 133,1 juga mengalami penurunan bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 134,9.
Pada September 2024, keyakinan konsumen terpantau tetap optimistis pada seluruh kategori pengeluaran. Peningkatan IKK tercatat pada responden dengan pengeluaran di kisaran Rp 3,1 – 4 juta.
Berdasarkan usia, IKK meningkat pada kelompok usia 31-40 tahun dan di atas 60 tahun. Sedangkan secara spasial, IKK meningkat di sebagian kota yang disurvei, dimana Kota Medan menjadi yang tertinggi yakni sebesar 9,0 poin, diikuti Denpasar 5,8 poin dan Surabaya 3,6 poin.
