Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan rasa syukur atas suksesnya misi penyelamatan pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens dari sanderaan KKB Papua.

“Alhamdulillah, atas Perintah Bapak Presiden Jokowi untuk melaksanakan pembebasan terhadap korban penculikan pilot Selandia Baru beberapa waktu yang lalu,” kata Kapolri Listyo dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (21/9).

Ia menilai bahwa keberhasilan misi pembebasan ini merupakan buah dari kerja keras semua tim yang telah ditugaskan selama ini dalam sepanjang kurang lebih 1,5 tahun terakhir untuk misi pembebasan.

“Atas kerja keras seluruh tim yang bertugas melaksanakan operasi, hari ini tim berhasil menyelesaikan misi dan membawa pulang sandera pilot dalam kondisi sehat,” ujarnya.

Sebagai pimpinan tertinggi Korps Bhayangkara, Listyo menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh jajaran dan tim Ops Paro dan Damai Cartenz yang telah sukses menyelamatkan Philips, sekaligus membawa pilot asal Selandia Baru tersebut dalam kondisi selamat dan sehat.

“Selamat kepada seluruh anggota TNI-Polri yang tergabung dalam Ops Paro dan Damai Cartenz yang telah berhasil menyelamatkan Pilot Selandia Baru atasnama Philip Mark Mehrtens yang telah diculik oleh KKB selama kurang lebih 1,5 tahun. Semoga bisa segera kembali bertemu dengan keluarganya,” ujarnya.

Kemudian, Kapolri Listyo Sigit juga memuji sinergitas antara TNI dan Polri dalam mengemban amanat misi penyelamatan yang selama ini berlangsung.

“Terima kasih untuk sinergitas dan soliditas TNI-Polri. Bravo TNI-Polri,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, bahwa Satgas Damai Cartenz akhirnya berhasil membebaskan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens yang disandera oleh teroris Papua atau OPM kelompok Egianus Kogoya.

Kaops Damai Cartenz 2024, Brigjen Faizal Ramadhani mengatakan, pembebasan itu dilakukan usai pihaknya melakukan pendekatan melalui sejumlah tokoh adat, agama hingga keluarga dekat Egianus.

“Setelah sekian lama melakukan pendekatan dengan berbagai tokoh tersebut, akhirnya membuahkan hasil. Pada hari ini (Sabtu 21 September 2024) Pilot Philip berhasil dijemput,” kata Faizal dalam keterangan persnya hari ini.

Di lain sisi, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, Bayu Suseno menyampaikan, Pilot Philip dijemput oleh tim gabungan TNI-Polri di Kampung Yuguru, Distrik Maibarok, Kab Nduga, dan langsung diterbangkan menuju Mako Brimob Batalyon di Timika.

“Ya benar sekali, hari ini kami berhasil menjemput Pilot Philip dalam keadaan sehat. Pilot kami terbangkan dari Nduga langsung menuju Timika,” jelas Bayu.

Philip kemudian langsung dibawa ke ruangan khusus di Mako Brimob untuk dilakukan pemeriksaan soal kondisi psikologisnya, mengingat penyanderaan terhadap dirinya telah berlangsung selama lebih dari 1,5 tahun.