Kamis, 19 September 2024
Kamis, 19 September 2024

Habib Syakur Ajak Masyarakat Tak Terprovokasi Taruna vs Perwira di Akpol Semarang

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid mengajak masyarakat untuk tidak terpancing dan terlalu cepat mengambil kesimpulan terkait dengan polemik pertengkaran antara Taruna Akpol dengan Perwira di Akademi Kepolisian Semarang beberapa waktu yang lalu.

Menurutnya, konten video yang viral tersebut tidak menjelaskan informasi utuh terkait dengan polemik itu. Sehingga memuculkan narasi dan spekulasi salah di kalangan masyarakat.

“Saya kira konten-konten semacam itu tak perlu dibesar-besarkan ya. Bisa jadi itu salah paham, bisa jadi malah nanti kita yang salah paham. Sebaiknya tak perlu terlalu reaksonis,” kata Habib Syakur saat dihubungi Holopis.com, Kamis (5/9).

Ia justru khawatir, jika video tersebut hanya konten semata. Bukan sesuatu yang sungguh-sungguh terjadi.

“Khawatirnya kan itu cuma konten ya. Kan sekarang apa-apa gampang banget dikontenin ya. Jadi jangan terpancing dulu,” ujarnya.

Pun jika video tersebut bukan konten, Habib Syakur menyarankan agar hal itu bisa segera diselesikan oleh institusi Kepolisian setempat, dalam hal ini Akpol maupun Polda Jawa Tengah.

“Ya biarkan diselesaikan oleh institusinya. Kita percayakan Polri menuntaskan. Kalau saya dengar kan ada pelanggaran disiplin oleh tarunanya ya. Ya itu biar diselesaikan. Kita jangan terpancing ke hal-hal aneh dan negatif ya,” tutur Habib Syakur.

Lebih lanjut, ia memiliki concern tersendiri mengapa mengimbau masyarakat tak terpancing dan terlalu jauh ikut berkomentar. Sebab, dikhawatirkan konten semacam itu akan ditangkap oleh pihak-pihak yang tak tak ingin Polri maju.

“Itu yang saya khawatirkan, bisa ditunggangi oleh mereka yang tak suka dengan Polri, ingin memperkeruh suasana dan membuat instabilitas negara. Bahaya itu,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Korupsi CSR BI dan OJK, KPK : Untuk Kepentingan Pribadi

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengantongi sejumlah...

KPK Dalami Tan Paulin di Gratifikasi Metrik Ton Batu Bara dan Aliran Uang Rita Widyasari

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang mendalami...

Teroris Papua Ajukan Proposal Pembebasan Pilot Susi Air

Teroris Papua dikabarkan kembali mengajukan proposal penawaran untuk pembebasan pilot Susi Air yang telah lebih dari satu tahun disandera.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru