HOLOPIS.COM, JAKARTA – Tim Donald Trump langsung menjawab Kamala Harris yang mengatakan bahwa Donald adalah seorang predator dan penipu. Sekretaris Pers Nasional tim Donald Trump Karoline Leavitt mengatakan bahwa Kamala Harris adalah orang yang tidak kompeten, sama seperti Presiden AS saat ini, Joe Biden.

“Kamala Harris sama tidak kompetennya dengan Joe Biden dan bahkan lebih liberal,” kata Karoline Leavitt, seperti dikutip Holopis.com, Selasa (23/7).

Karoline pun mengatakan, bahwa Kamala harus menjawab catatan buruknya selama di California.

“Kamala tidak hanya perlu mempertahankan dukungannya terhadap agenda Joe Biden yang gagal selama empat tahun terakhir, dia juga perlu menjawab catatan buruknya dalam kejahatan California,” kata Trump.

Kamala Harris Sebut Donald Trump Predator Wanita

Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris mengatakan bahwa ia akan ‘memburu’ Donald Trump atas segala kesalahan ditudingkan kepadanya. Kamala yang didorong Joe Biden untuk menggantikan posisinya sebagai Presiden Amerika mengatakan bahwa ia sudah pernah menangani berbagai macam jenis kriminal.

“Saya sudah menangani berbagai jenis pelaku kriminal. Predator yang melecehkan perempuan, penipu yang menipu konsumen, penipu yang melanggar aturan demi keuntungan mereka sendiri, kata Kamala Harris.

Sebagai informasi, Kamala Harris sebelumnya adalah seorang Jaksa Agung California dan Senator Amerika Serikat sebelum menjadi wakil presiden Joe Biden. Kamala sudah tidak asing lagi dengan proses hukum.

Kamala juga menjelaskan bahwa berdasarkan pengalamannya, ia sudah mengetahui dan mengenali pria-pria seperti Donald Trump. Dalam kampanye untuk mengalahkan Donald Trump di pilpres ini, Kamala mengatakan ia akan menggunakan pengalamannya untuk melawan Donald Trump.

“Jadi dengarkan saya ketika saya mengatakan saya tahu tipe Donald Trump. Dalam kampanye ini, saya akan dengan bangga, dengan bangga akan menggunakan pengalaman saya melawannya,” sebut Kamala.

Sebagai informasi, Joe Biden baru saja mengundurkan diri dari pencalonannya sebagai Presiden Amerika Serikat di Pilpres AS 2024 setelah banyak yang khawatir dengan kondisi kesehatannya yang semakin menua.

Biden mengatakan ia lebih memilih fokus untuk menjalankan tugasnya sebagai Presiden Amerika Serikat menuju penghabisan masa jabatannya.