HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pasar dikagetkan dengan pergerakan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang mendadak mengalami kenaikan siginifikan pada sesi I perdagangan hari ini, Selasa (23/7).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham emiten yang menyediakan jasa e-commerce dan ride-hailing tersebut naik tajam 9,80 persen ke Rp56 per saham.
Namun saham emiten yang pernah dipimpin oleh Menteri Pendidikan, Kebudayana, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim itu sempat menguat 11,76 persen secara harian ke Rp57 per saham.
Nilai transaksi GOTO sangat ramai, yakni mencapai Rp 261,4 miliar. Angka ini lebih tinggi dibanding BMRI dan BBRI yang berada di kisaran Rp 160 miliar. Hal ini menunjukkan antusiasme investor terhadap emiten tersebut.
Secara teknikal, saham induk Gojek dan pemegang saham Tokopedia tersebut saat ini tengah berusaha menguji area resistance kunci di 56-60.
Saham GOTO sendiri sempat tertidur di level gocap selama 15 hari berturut-turut pada 26 Juni 2024 hingga 16 Juli 2024. Sepanjang tahun ini pun, saham GOTO sudah turun tajam sebesar 34,88 persen.
Adapun kenaikan saham GOTO ini diduga karena adanya kabar terkait rencana pengangkatan Simon Tak Leung Ho sebagai Chief Financial Officer (CFO) baru GOTO.
Pengangkatan Simon untuk menggantikan Wei-Jya Jacky Lo yang telah mengajukan pengunduran diri rencananya bakal berlangsung dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 30 Agustus 2024 mendatang.
Direktur Utama GOTO Patrick Walujo mengatakan, langkah ini merupakan bagian dari penguatan jajaran manajemen seiring percepatan langkahnya menuju pertumbuhan berkelanjutan. Penunjukkan Simon Ho sebagai CFO baru ini menimbang pengalamannya di bidang finansial.
“Pengalaman Simon yang sangat luas serta pengetahuannya yang mendalam di bidang keuangan akan sangat bernilai bagi perseroan seiring upaya kami mencapai pertumbuhan berkelanjutan,” ujar Patrick Waluyo dalam keterangan resminya, Rabu (17/7).
